Mohon tunggu...
HilmyAnis
HilmyAnis Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Senang membagikan berbagai tulisan sebagai sarana untuk bertukar pikiran dan opini.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Ternyata, Temanku Tidak Sebaik Itu

30 Januari 2024   20:00 Diperbarui: 30 Januari 2024   20:01 153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Itu di hidung, kaya badut jadinya. Eh atau emang badut yah?" ledek Gina yang mencoba membuat lelucon. Sialnya, sita ikutan tertawa, dan Tisa hanyalah menggeleng pelan. Risa hanya bisa tersenyum tipis sambil terus menatap jerawatnya dari kaca.

"Yelah Kila, cuman bercanda," ucap Gina lagi mencoba membalikan kondisi dan berharap Risa tidak tersinggung dengan ucapannya.

"Hehe aman kok," balas Risa santai walau hatinya cukup sakit.

"Ini yang mau ngabisin siapa?" tanya Risa mencoba memecahkan suasana.

"Lu aja Tis," jawab Sita dengan santainya.

"Dih ya ogah, dah kenyang!" balas Tisa dengan nada agak meninggi. 

"Yang ada makin gendut nanti kamu!" ledek Gina lagi. Kali ini Sita hanya mencoba menahan tawa, dan Tisa mencoba memalingkan matanya. Risa masih tak berkutik dengan kacanya.

"Bercanda Tisa," timpal Gina lagi, harapannya sama, membuat temannya tidak tersinggung dengan ucapannya.

"Bercanda mulu!" sewot Tisa dengan nada yang cukup beringas.

"Risa, kamu yang bayarkan?" tanya Sita mencoba mencairkan suasana kembali.

"Iya aman, berapa mbak?" tanya Risa mencoba merogoh dompetnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun