Mohon tunggu...
Handra Deddy Hasan
Handra Deddy Hasan Mohon Tunggu... Pengacara - Fiat justitia ruat caelum

Advokat dan Dosen Universitas Trisakti

Selanjutnya

Tutup

Hukum Pilihan

Bayi Tertukar di Rumah Sakit, Apa Dampak Jangka Panjangnya?

17 Agustus 2023   07:35 Diperbarui: 17 Agustus 2023   09:59 886
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Oleh karena itu, analisis DNA dapat memberikan informasi yang sangat akurat tentang hubungan keluarga seperti siapa orang tua seseorang dan asal usulnya.

Sehingga tes DNA saat ini sangat lazim digunakan dalam masyarakat untuk mengidentifikasi hubungan keluarga, seperti antara orangtua dan anak, saudara kandung, atau kerabat jauh.

Tes DNA juga selain dapat  mengonfirmasi hubungan seseorang juga sekaligus bisa membuktikan bahwa seseorang tidak mempunyai hubungan  kekerabatan antara individu dengan individu lainnya dengan tingkat akurasi yang tinggi.

Tes DNA tidak hanya membuktikan asal usul atau etnis seseorang. DNA juga bisa mengungkap  mengenai banyak karakteristik genetik lainnya, termasuk ciri fisik, adanya penyakit bawaan tertentu, dan lain-lain.

Tanpa adanya tes DNA, maka untuk penentuan asal usul seseorang hanya dengan meraba-raba berdasarkan pengamatan ciri-ciri pisik.

Namun metode ini tidak disarankan untuk menyelesaikan masalah bayi yang tertukar di Rumah Sakit karena metode ini tidak selalu akurat dan dapat dipengaruhi oleh faktor genetik yang kompleks, sehingga kadang-kadang tidak memberikan solusi, malah menimbulkan perdebatan baru.

Beberapa ciri-ciri fisik yang biasanya dapat diamati meliputi, Warna Mata, Rambut, dan Kulit.

Kemiripan dalam warna mata, rambut, dan kulit antara orang tua dan anak dapat memberikan petunjuk tentang hubungan genetik.

Selain itu dengan melihat ciri wajah. Beberapa ciri wajah seperti bentuk mata, hidung, bibir, atau dagu dapat menunjukkan kemiripan antara orang tua dan anak.

Walaupun semua ciri-ciri tersebut sudah ada pada tubuh bayi baru lahir, namun kadang-kadang sukar untuk dideteksi secara akurat.

Sedangkan untuk ciri lain seperti tinggi badan dan bentuk badan belum bisa digunakan untuk bayi yang baru lahir.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun