Mohon tunggu...
Gysella Ayu Wanditha
Gysella Ayu Wanditha Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA UNIVERSITAS MERCU BUANA | PRODI S1 AKUNTANSI | NIM 43223010162

Mata Kuliah: Pendidikan Anti Korupsi dan Etik UMB. Dosen Pengampu: Prof. Dr. Apollo Daito, S.E., Ak., M.Si., CIFM., CIABV., CIABG Universitas Mercu Buana Meruya Prodi S1 Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Penerapan Penyebab Kasus Korupsi di Indonesia Pendekatan Robert Klitgaard dan Jack Bologna

22 November 2024   04:04 Diperbarui: 22 November 2024   04:04 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
PPT Modul Prof. Dr. Apollo Daito, S.E., Ak., M.Si 

Korupsi merupakan tindakan penyelewengan demi memperoleh keuntungan pribadi maupun kelompok. Terjadinya tindakan korupsi dapat disebabkan oleh beberapa faktor, baik faktor internal maupun eksternal. Seperti dua teori yang telah disampaikan, dimana menurut Robert Klitgaard, korupsi terjadi ketika adanya kekuasaan atau kewenangan yang terlalu besar serta monopoli yang tidak diikuti dengan akuntabilitas yang kuat. Sedangkan menurut Jack Bologna, terjadinya korupsi dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu keserakahan pribadi, kesempatan yang timbul, kebutuhan yang muncul, dan kurangnya pengungkapan atau risiko terungkap. Sehingga terjadinya korupsi bukan hanya dipengaruhi oleh situasi lingkungan melainkan juga pengendalian dalam diri pribadi tersebut.

Referensi

Klitgaard, Robert. (1988). Controlling Corruption. Berkeley: University of California Press

Tim Seksi Hukum dan Informasi KPKNL Palu. Cegah Korupsi dari Diri Sendiri. Kementrian Keuangan Republik Indonesia. (https://www.djkn.kemenkeu.go.id/kpknl-palu/baca-artikel/14814/Cegah-Korupsi-dari-Diri-Sendiri.html)

Sahara, Wahyuni. (2021). Awal Mula Kasus Korupsi Bansos Covid-19 yang Menjerat Juliari hingga Divonis 12 Tahun Penjara. Kompas.com (https://nasional.kompas.com/read/2021/08/23/18010551/awal-mula-kasus-korupsi-bansos-covid-19-yang-menjerat-juliari-hingga-divonis?page=all)

Badan Pusat Statistik. (2024). Indeks Perilaku Anti Korupsi (IPAK) Indonesia 2024 sebesar 3,85, menurun dibandingkan IPAK 2023. (https://www.bps.go.id/id/pressrelease/2024/07/15/2374/indeks-perilaku-anti-korupsi--ipak--indonesia-2024--sebesar-3-85--menurun-dibandingkan-ipak-2023-.html)

Hasoloan, Rudolf Johanes dkk. (2022). The Spirit of the Anti-Corruption Movement in the Campus Environment Through Various Community Creativity Social Media Movements. Journal of Creativity Student 2022, Vol.7 (2) 283-310

Wilhelmus, Ola Rongan. (2017). Korupsi: Teori, Faktor, Penyebab, Dampak, dan Penanganannya. Jurnal Pendidikan Agama Katolik 2017, Vol. 17

Tim Penulis Buku Pendidikan Anti Korupsi. (2018). Pendidikan Antikorupsi untuk Perguruan Tinggi: Edisi Revisi. Jakarta: Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun