“ Kau chat si Dia,dan kau chating Saras...aku sendiri akan menelphone neneknya dan menyuruh temanku untuk ...he...he....he ...” Kata sesorang pendek bertopi dan berjerawat tebal.....
Yang lain hanya mengangguk dan mereka makan dengan lahap...Tetapi usai makan mereka mereka tidak segera berpencar ubntuk kembali kerumah masing masing.Mereka duduk duduk di sebuah hotel menunggu wanita yang menghubungi mereka untuk mengajak kencan,kiranya mereka pekerja seks lakj laki.Dan ketika pukul empat dini hari,si jerawat tebal berpamitan pulang karena wanitanya batal datang.
Tetapi ia hanya berputar putar mengelilingi kota,sampai pukul enam pagi .Ketika jam menunjukan angka setengah tujuh,ia segera menelphone seseorang dan kepada teman temannya barusan,ia menelphone berpesan agar segera melakukan apa yang harus dilakukan ,yaitu menchating seseorang yang akan menjadi bonekanya.
Sampai pukul tujuh pagi,chating oang ornng itu diterima oleh si pemuda tanggung dan ia meluncur kearah sekitar rumah Saras,sementara Saras menerima chating agar ia menunggu neneknya yang konon hampir koma karena semalam meminum jamu yang salah,rupanya si jerawat tebal yang chat Saras.Sementara si jerawat tebal menelphone sinenek ,ia berkata akan mengirim temannya untuk mengantar jamu baru
Beberapa saat kemudian.rumah Saras yang sedang lengang dikunjungi oleh tetamunya yang berjalan kaki dan mengenakan pakaian lengkap seperti pegawai dinas,Saraspun hanya mempersilahkan tetamunya menemui sang nenak dan ia bermain hp dikamar kakaknya
“ Nek...bos saya perlu uang banyak untuk mebuka usaha,apa nenek bisa mebantu?“ tanya tetamunya itu,yang mengaku suruhan si jerawat tebal
“ Ya,kalau saya ada uang tentu mau membantu.tapai saya kan bukan orang yang punya uang banyak” Jawab si nenek
“ Nenek kan punya sertifikat rumah dan tanah ini,gadaiakan saja nek...” Kata tetamu itu
“ Saya tidak berani....” Tetapi ketika ia baru saja selesai menjawab,ia sudah kena tempeleng keras dibagian tengkuk dan segera tetamu itu menyembelih dengan sebuah kelewang yang sudah ia siapkan sebelumnya
Saras dikamar kkanya , agak curiga mendengar suara agak gaduh dan ia akan segera keluar,tetapi tiba tiba jendela kamarnya ada yang mencongkel denganobeng dan sang penyelundup itu mengisyaratkan untuk tidak berteriak...
Saras menegenali wajah itu yang adalah pemuda yang menawarkan pekerjaan dan ia mnurut..tetapi ketika penyelundup itu baru berhasil; masuk kamar itu,tetamu itu sudah masuk kekamar itu dan menyuruh keduanya bersembahyang dengan isyarat dan ancaman...........