Mohon tunggu...
fatrisia
fatrisia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis

Menulis fiksi ringan sebagai hobi selingan. Ig @inifatrisia

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Story About Us

20 Agustus 2024   17:17 Diperbarui: 20 Agustus 2024   17:20 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dia berusaha sekeras mungkin untuk bertemu denganku. Pun aku juga berusaha keras menjauhinya. Ingin tahu apakah perkataan Didi tempo hari yang katanya seseorang akan menyadari perasaannya saat merasa kehilangan itu benar atau tidak.

Akhirnya aku pun memutuskan bertemu dengan Rafiq di danau seperti biasa, itu karena dia berhasil mencegatku waktu istirahat saat melewati kelasnya. Kami berdiri bersisian di danau dan termangu menatap keheningan di depan kami.

"Aku suka kamu."

Kalimat itu keluar dari mulut Rafiq. Memecah keheningan yang beberapa menit lalu telah tercipta.

"Pfftt ...." Aku langsung tertawa. Lucu. Mana mungkin hal itu bisa terjadi dalam waktu sesingkat ini?

"Aku serius."

Kembali aku menatapnya. Tak bisa menebak apa yang ada dalam hatinya sebenarnya.

"Setelah ini kamu bakal bilang 'ini prank!'. Udahlah Fiq, aku tahu isi otakmu. Kamu selalu aja ngerjain aku." Mengulang kembali kalimat yang dia ucapkan tempo hari.

"Kali ini serius. Jadi gimana tanggapanmu?"

Kejadian ini persis seperti aku mengungkapkan perasaanku. Bedanya hari ini aku tidak berharap apa pun. Supaya sepulang dari sini aku tidak perlu menangis lagi.

"Kalau saja aku tipemu, mungkin aku bakal senang sih."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun