Mohon tunggu...
Farah Hamidah
Farah Hamidah Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

saya....

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Analisis Unsur Intrinsik 24 Jam bersama Gaspar

6 Maret 2023   15:11 Diperbarui: 6 Maret 2023   15:17 614
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Jadi tokok Klik adalah tokoh yang membutuhkan suatu kejelasan yang pasti dan juga jelas.

B. Tokoh pengungkit

Kuceritakan semua bahaya yang mampu kukarang dari judul-judul novel "Trio Detektif"  di atas meja sampai Klik menyerah: ia lalu mengingatkan usiaku sudah 35, dan aku pengangguran dan aku penulis gagal, ia mulai mengungkit-ungkit hal yang sebetulnya tak relevan dengan obrolan kami, dan akhirnya bertanya mengapa aku menyuruhy berpacaran dengan Njet.

Jadi Klik adalah tokoh yang suka mengungkit-ungkit suatu masalah di masa lalu

  • Tokoh Njet

Tokoh Njet digambarkan dalam cerita sebagai tokoh yang datar sebab dari awal sampai akhir cerita memiliki karakter tetap. 

A. Tokoh yang pasrah

"Temanku punya bengkel yang nyaris bangkrut. Sekalipun saat ini industry otomotif sedang maju, kebanyakan dari mereka yang datang ke bengkelnya suka berutang dan itu sumber malapetaka bagi pengusaha kecil seperti dia. Minggu lalu, dia melamar gadis pujaannya, tapi ditolak karena lantaran keyakinan. Pacarnya Katolik, sementara temanku ini penganut Saksi Yehuwa. Di mata Kristen mayoritas semua penganut Saksi Yehuwa seperti sampah. Saat pacarnya tahu temanku mengimani Saksi Yehuwa, ia yang sebelumnya minta dilamar jadi ketus dan minta putus. Temanku akhirnya pulang sambil mengingat-ingat masa lalunya. Dia sadar dia jarang sekali bernasib baik. Dan dia mulai berpikir, buat apa lagi menjalani hidup yang tak layak dijalani?" "Teman itu adalah aku." Ucap Njet

Jadi Njet adalah tokoh yang pasrah terhadap kehidupannya.

B. Tokoh yang mampu melindungi

Menurut pengakuan Klik, Njet tidak membuat Klik tertawa, Njet hanya membuat Klik berpikir bahwa lelaki disisinya adalah seorang manusia sungguhan, bukan monster manipulatif yang berjalan dengan dua kaki seperti Gaspar. Njet menampilkan dirinya dengan baik, dan itu membuat Klik merasa aman. 

Jadi Njet merupakan tokoh yang mampu melindungi, karena Klik merasa nyaman berada bersama Njet

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun