Mohon tunggu...
Rininda Mahardika
Rininda Mahardika Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi bukanlah jalan untuk memperoleh kesenangan serta mengisi waktu luang belaka. Hobi merupakan ruang untuk menampung segala skill non akademis di setiap insan. Tidak peduli kau suka menulis ataupun menggambar. Semuanya akan menjadikan pundi-pundi uang atau bahkan media pembelajaran bagi siapa saja yang mengasahnya.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Artikel Utama

Cerpen: Pengamen Cilik

26 November 2022   22:55 Diperbarui: 29 November 2022   08:29 1027
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Tentu saja!" jawab keduanya antusias.

"Baguslah."

"Lagu apa yang Kakak minta?" tanya salah satunya.

Aku pun meletakkan jemari telunjuk di dagu, sepasang mataku mengarah ke langit-langit, dan bergumam. "Yang kalian bisa saja. Aku tidak mengikuti perkembangan musik jaman sekarang."

"Hei Tomi apa aku bisa menyanyikan lagu itu untuk Kakak ini?" tanya bocah bersinglet putih tak sabaran.

Sementara temannya bernama Tomi itu memberikan tilikan tajam seakan terdapat maksud tersembunyi dari caranya menatap. "Kita tidak boleh menyanyikan lagu yang dilarang, Tama."

Aku pun memandangi keduanya sambil terheran-heran. "Apa yang sedang kalian bicarakan? Memangnya ada lagu khusus yang tidak boleh dinyanyikan oleh pengamen?"

Baik Tomi maupun Tama sama diamnya. Aku mendesah pelan lalu berdiri di hadapan keduanya. "Baiklah jika kalian tidak mau jangan dipaksakan. Aku akan kembali lagi besok."

Seiring langkah kakiku mulai menjauh, tanpa sengaja aku menguping perdebatan mereka. "Sudah kubilang Kakak itu baik, Tomi!"

"Jangan mudah percaya dengan orang dewasa dasar bodoh!"

"Kita tidak punya pilihan lain atau dia akan marah?!"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun