Mohon tunggu...
Endah Suyarini
Endah Suyarini Mohon Tunggu... Lainnya - Saya bekerja dari subuh hingga malam hari. Jabatan saya sebagai seorang istri dan ibu. Disebuah perusahaan rumah tangga.

Saya suka menulis dan membaca, terutama tentang gosip viral. Selain itu juga mengisi waktu dengan bermain brick blok dan merecoki anak yang sedang main. Paling suka lagi adalah rebahan. Sekedar menikmati kipas angin didaerah panas ini, sambil mendengarkan cerita horor lewat aplikasi merah, atau membaca novel-novel fiksi.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Sambutan

20 Maret 2024   20:38 Diperbarui: 20 Maret 2024   22:29 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Jangan pakai gitar itu. Gitar murah, kok, dipake. Pakai yang punya saya saja. Tapi jangan sampai rusak! Mahal itu!" Juragan masuk kedalam rumah mengambil gitar yang katanya mahal.

"Nih! Coba bandingkan suaranya!" Perintah juragan Bondan.

Pria buncit menurut. Dia memainkan gitar bersenar itu.

"Suaranya merdu, kan? Gitar mahal!" Juragan menyombong. "Sini kembalilan. Pakai punyamu saja." Juragan mengambil kembali gitarnya.

"Halah, suaranya sama saja!" Ucap pria buncit pada temannya, setelah juragan Bondan pergi menjauh.

"Kita hanya diberi air putih?" Pria buncit menegak air putih yang disuguhkan menggunakan teko. 

"Syukuri saja. Daripada tidak ada." Timpal temannya.

"Camilannya cuma pisang rebus?" Kembali pria buncit menggerutu.

"Yang penting sudah dibayar lunas. Jangan komentar jelek terus!" Temannya yang bertubuh kurus itu, selalu memberikan tanggapan positif.

"Mau ada acara apa, pak? Juragan mau hajatan?" Tanya kakek berkopiah, pada pria buncit.

"Tidak tahu, kek. Kami hanya disuruh datang. Memasang tenda dan lain-lain. Juga, menyiapkan sound." Pria buncit menjawab.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun