Oleh karena itu hasil belajar yang dimaksud disini adalah kemampuan-kemampuan yang dimiliki seorang siswa setelah ia menerima perlakukan dari pengajar (guru), seperti yang dikemukakan oleh Sudjana.
Menurut Dimyati dan Mudjiono (1999: 250-251), hasil belajar merupakan hal yang dapat dipandang dari dua sisi yaitu sisi siswa dan dari sisi guru. Dari sisi siswa, hasil belajar merupakan tingkat perkembangan mental yang lebih baik bila dibandingkan pada saat sebelum belajar.
Tingkat perkembangan mental tersebut terwujud pada jenis-jenis ranah kognitif, afektif, dan psikomotor. Sedangkan dari sisi guru, hasil belajar merupakan saat terselesikannya bahan pelajaran.
Menurut Oemar Hamalik (2006: 30) hasil belajar adalah bila seseorang telah belajar akan terjadi perubahan tingkah laku pada orang tersebut, misalnya dari tidak tahu menjadi tahu, dan dari tidak mengerti menjadi mengerti.
Hasil belajar adalah kemampuan-kemampuan yang dimiliki siswa setelah menerima pengalaman belajarnya (Sudjana, 2004 : 22). Sedangkan menurut Horwart Kingsley dalam bukunya Sudjana membagi tiga macam hasil belajar mengajar : (1). Keterampilan dan kebiasaan, (2). Pengetahuan dan pengarahan, (3). Sikap dan cita-cita (Sudjana, 2004 : 22).
Dari pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa hasil belajar adalah kemampuan keterampilan, sikap dan keterampilan yang diperoleh siswa setelah ia menerima perlakuan yang diberikan oleh guru sehingga dapat mengkonstruksikan pengetahuan itu dalam kehidupan sehari-hari.
3. Jenis-Jenis Hasil Belajar
- Gagne (dalam Mulyani Sumantri, 2004:16), menyatakan ada lima macam hasil belajar, yaitu sebagai berikut:
- Keterampilan intelektual, sejumlah pengetahuan mulai dari baca, tulis, berhitung, sampai pada pemikiran yang rumit.
- Strategi Kognitif, yaitu mengukur cara belajar dan berpikir seseorang dalam arti seluas-luasnya termasuk kemampuan memecahkan masalah.
- Informasi Verbal, pengetahuan dalam informasi dan fakta.
- Keterampilan Motorik, yang diperoleh di sekolah, antara lain keterampilan menulis, mengetik, menggunakan jangka dan sebagainya.
- Sikap dan Nilai, berhubungan arah serta intensitas emosional yang dimiliki seseorang, sebagaimana dapat disimpulkan dari kecenderungan bertingkah laku terhadap orang, barang atau kejadian.
4. Â Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Belajar
Adapun faktor yang mempengaruhi belajar, yaitu faktor intern dan faktor ekstern.
a. Faktor-Faktor Intern
Faktor intern merupakan  faktor yang terdapat dalam diri individu yang sedang belajar. Dalam hal ini terbagi lagi  menjadi tiga faktor, yaitu : faktor jasmaniah, faktor psikologi, dan faktor kelelahan.
- Faktor Jasmaniah