ditulis pada tahun 1536 dan baru dapat dibaca pada abad ke 16 sebagai bukti bahwa teks
ini sebelumnya masih berupa cerita lisan. Sehingga dapat disimpulkan ilmu tasawuf
telah diberkembang dan ditulis menjadi sebuah naskah pada abad ke 16. Teori Johns
berpendapat naskah-naskah abad ke 16 yang diteliti oleh para orientalis bercorak
tasawuf sehingga dapat menjadi obyek bagi kajian sejarah intelektual Islam dan
perkembangan ilmu tasawuf di Indonesia.
Dari teori-teori yang menyebutkan peranan para sufi dalam penyiaran Islam di
Indonesia tersebut menurut Azyumardi Azra berhasil membuat korelasi antara
peristiwa-peristiwa politik dan gelombang-gelombang konversi kepada Islam. Meski
peristiwa-peristiwa politik --dalam hal ini kekhalifaan Abbasiyah- merefleksikan hanya
secara tidak langsung pertumbuhan massal masyarakat muslim, orang tak dapat