Mohon tunggu...
Effendy Wongso
Effendy Wongso Mohon Tunggu... Penulis - Jurnalis, fotografer, pecinta sastra

Jurnalis, fotografer, pecinta sastra

Selanjutnya

Tutup

Horor

Hantu Perawat Belanda di Duch van Ziekenhuis

17 Mei 2024   21:17 Diperbarui: 17 Mei 2024   21:19 651
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi foto hantu. (Foto Urbanasia)

Joan masih tidak rela. Ia menampik ajakan Jeanette untuk meninggalkan rumah sakit sebelum bertemu dengan Caroline Nathaniel Verbruggen. Juga sebelum ia menemukan data valid tentang gadis itu. Ia malah menitikkan airmata. Menangis tertahan seperti anak kecil.

“Aku tidak bisa meninggalkan dia sebelum pamit, Eva!”

“Iya, iya. Aku tahu. Tapi, suster itu memang tidak ada! Mau bagaimana lagi?!”

“Tapi….”

“Joan, jangan seperti anak kecil merengek begitu dong!”

Jeanette menggeleng-gelengkan kepalanya. Gadis itu keras kepala. Tapi dia memang mera-sa sedikit heran dengan kekerasan hati Joan. Apalagi Joan memang pernah menceritakan perihal suster muda itu kepadanya. Namun berangsur digebahnya karena menganggap kalimat gadis itu hanya igauan belaka akibat demam tinggi gejala penderita tifus.

Joan berlari setelah disentaknya cekalan tangan putri dari saudara perempuan ayahnya yang bersuami “Londo” Belanda keturunan Ambon bermarga Tanamal itu. Ia mencari ke seluruh ruang bangsal depan. Tapi gadis yang dicarinya itu tidak ketemu juga.

Ia tidak percaya penjelasan suster pengurus administrasi rumah sakit berbadan gemuk itu. Yang mengatakan kepadanya bahwa, nama gadis yang dimaksud sama sekali tidak ada dalam daftar para perawat dan dokter yang bertugas di sana. Nyaris dua jam ia di ruang administrasi tadi. Mengaduk-aduk arsip dan data demi menemukan satu nama itu.

“Joan Hans Tanamal!”

Suster berbadan gemuk itu datang tergopoh-gopoh. Ia mengacung-acungkan selembar kertas yang sudah menguning buram. Diburainya konsentrasi gadis itu yang tengah mencari suster muda sahabat baru yang diakrabinya enam hari belakangan ini.

“Namanya, Caroline Nathaniel Verbruggen!”

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Horor Selengkapnya
Lihat Horor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun