Mohon tunggu...
Didik Sedyadi
Didik Sedyadi Mohon Tunggu... Administrasi - Suka berdiskusi tentang matematika bersama anak-anak SMAN 1 Majalengka. Hobby menulis. Tinggal di Majalengka Jawa Barat

Suka berdiskusi tentang matematika bersama anak-anak SMAN 1 Majalengka. Hobby menulis. Tinggal di Majalengka Jawa Barat

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen Remaja: Vi, Kunanti Senyummu di Semarang

26 September 2016   00:55 Diperbarui: 27 September 2016   20:10 566
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kre-pribadi foto dok. Livia Agustin

“Bisa.”

“Masak apa?”

“Nanak nasi, sayur asem, lodeh, mendoan tempe, ceplok, dadar telur ... banyak.”

“Itulah Viiii..... waktu itu kamu nggak tahu kan, waktu kamu pergi aku ngomong  yess!!  Sambil mengepalkan tangan,begini!” kata Haryo memperagakan. Vi menggeleng.  Mukanya merah.

“Kakak berlebihan.”

“Nggak Vi, aku wajar. Hampir menjadi impian seluruh suami adalah, istrinya pinter masak. Tak pandang itu istrinya wanita karier atau bukan. Ada saat-saat indah bersama keluarga menikmati masakan istri....”

“Sejauh itukah pikiran Kakak?”

“Ya sejak dulu Vi, hanya saja aku nggak pernah ngomong. Aku sekarang membayangkan, seorang polwan, cantik, pinter masak untuk suami. Uuuuh.... sempurna!” kata Haryo sambil tersenyum menatap Vi yang semakin tersipu-sipu.

Gambar selanjutnya adalah kegiatan ketika gadis itu bermain basket. Puluhan gambar ada di situ. Gambar-gambar dirinya membuat Vi tak bisa berkata-kata, speechless. Bibit cinta yang dulu pernah ia miliki, hari ini sebagaimana layaknya kecambah di musim hujan. Begitu cepat mekar dan berkembang. 

“Maafkan Haryo telah mengambil gambar-gambar ini tanpa ijin dari Vi .....”

“Nggak apa-apa Kak.”

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun