Mohon tunggu...
Politik

Etika Pembangunan

26 Maret 2016   11:49 Diperbarui: 26 Maret 2016   11:54 736
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

6.Meningkatkan pendapatan nasional dan daerah;

7.Meningkatkan kesempatan kerja;

8.Melestarikan budaya;

9.Meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Pembangunan  sektor  kepariwisataan  menurut  Spillane  (1994:14)  akan  terkait  dengan  aspek social   budaya,   politik  dan   ekonomi   yang   diarahkan   untuk  meningakatkan  kesejahteraan masyarakat.    Hal    ini    sejalan    dengan    konsep    pembangunan    kepariwisataan    nasional sebagaimana   tertuang   dalam   Undang-Undang   no.   9   tahun   1990   disebutkan   bahwa penyelenggaraan  kepariwisataan  ditujukan  untuk  meningkatkan  pendapatan  nasional  dalam rangka kesejahteraan dan kemakmuran rakyat melalui perluasan dan pemerataan kesempatan berusaha  dan  bekerja  serta  memdorong  pembangunan  infrastruktur  daerah  dalam  rangka kemudahan  untuk  memperkenalkan  dan  mendayagunakan  obyek  dan  daya  tarik  wisata. 

Disamping  itu  pembangunan  kepariwisataan  juga  dimaksudkan  untuk  memupuk  rasa  cinta tanah air dan memparerat persahabatan umat manusia dalam negeri dan antar bangsa.

D.Peranan Pendidikan Dalam Meningkatkan Kemampuan Sumber Daya Manusia Dalam Pengembangan Kawasan Wisata

Manusia  adalah  unsur  terpenting  dalam  keberhasilan  suatu organisasi.  Dikatakan  Susanto (1997)  bahwa  asset  organisasi  terpenting  dan  harus  diperhatikan  oleh  menejeman  adalah manusia (sumber daya manusia “human resources”). Hal ini bermuara pada kenyataan diman manusia  merupakan  elemen  yang  selalu  ada  dalam  setiaporganisasi.  Manusia  membuat tujuan-tujuan  inovasi  dan  pencapaian  tujuan  organisasi.  

Manusia  merupakan  satu-satunya sumber  daya  yang  dapat  membuat  sumber  daya  organinasi  lainnya  bekerja  dan  berdampak langsung terhadap kesejahteraan perusahaan. Dalam  kaitan  ini  menurut  Tjokrowinoto  dkk.  (2001)  bahwa  figur  atau  sosok  sumberdaya manusia pada abad 21 adalah manusia-manusi yang memiliki kualifikasi sebagai berikut :

1.Memiliki wawasan pengetahuan (knowledge), ketrampilan (skill), dan sikap atau perilaku (attitude)  yang  relevan  dan  mampu  menunjang  pencapaian  sasaran  dan  bidang  tugas dalam suatu organisasi.

2.Memiliki  disiplin  kerja,  dedikasi  dan  loyalitas  yang  tinggi  terhadap  pekerjaan  dan terhadap organisasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun