Mohon tunggu...
Delianur
Delianur Mohon Tunggu... Penulis - a Journey

a Journey

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Pajak di Arab Saudi dan Jembatan Penyebrangan di Riyadh, Melihat Arab Saudi yang Bertransformasi - Bagian 1

7 Mei 2023   18:57 Diperbarui: 7 Mei 2023   19:03 269
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Diri'yyah dan Gap Imajinasi Muslim Indonesia

Dibalas wajah heran, pelayan toko dari Philipina itu menjawab, "Of course. That's including Tax. We have to pay Tax now."

Selain terkejut, ada kalimat yang membuat kami heran. Kalimat itu "...Have to pay Tax Now."

Namun tanpa perlu bertanya, pelayan toko bercerita sendiri mengenai kalimat diatas.

Baca juga;

Air Mineral Di Masjid Arab Saudi, Absurdnya Lupa Puasa Dan Minum Didalam Masjid di Siang Hari Bulan Ramadhan 

Katanya, dia sudah hampir dua belas tahun di Arab Saudi. Namun baru sekitar empat tahun terakhir direpotkan dengan tugas baru, mencatat Value Added Tax (Tax) alias Pajak Pertambahan Nilai (PPN).

Mencatat PPN adalah tugas baru. Karena sebelumnya tidak ada pajak dalam setiap penjualan barang dan jasa di Arab Saudi.

Setelah ditelusuri, ternyata Kerajaan Arab Saudi baru menerapkan PPN sejak 1 Januari 2018. Bagian dari reformasi ekonomi dalam Visi 2030.

Baca juga;

Ragam Bahasa Arab Dalam Keseharian Masyarakat Arab Saudi, Kisah Lucu Negosiasi Dengan Supir Taksi di Riyadh!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun