Setelah mendapat izin dengan segera kutinggalkan istana, bukan menuju tempatku tentunya tapi aku langsung melesat menuju bumi, menuju sang putri menuntaskan rindu yang sudah tak tertahan.
Di tempat biasa aku mendarat, hari ini sepertinya ada yang berbeda dengan hari-hari sebelumnya. Ku lihat dari kejauhan di istana Atlantis seperti sedang di adakan pesta tapi aku tak terlalu memikirkannya, yang terpenting saat ini untukku adalah bertemu dengan sang putri. Bergegas ku menuju rumah dengan taman yang indah tempat aku dan dia menghabiskan waktu dan bercerita.
"putri?"
"kau dimana?"
Aku coba mencarinya ke halaman belakang, dapur,dan tempat perapian tapi tak juga ku temukan dia.
"kamar, pasti dia ada disana, bergegas ku menuju kamar"
"putri?"
"Ode?"
Sang putri menagis tersedu-sedu, dia berlari ke arahku memelukku dengan erat.
"ada apa? Apa yang terjadi?"
"terimalah ini dan pergilah!" sang putri memberikan sepucuk surat dan berlari keluar.