Mohon tunggu...
Masbom
Masbom Mohon Tunggu... Buruh - Suka cerita horor

Menulis tidaklah mudah tetapi bisa dimulai dengan bahasa yang sederhana

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Senja itu Membiru di Lereng Gunung Lawu

20 Maret 2019   12:49 Diperbarui: 24 Maret 2019   17:53 192
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Senang aku melihatmu ceria lagi, Des," kata Ratna yang berjalan di belakang Desi. Desi cuma tersenyum  sambil mengatur napas disela-sela langkah kakinya.

"Sepertinya ada yang akan mendapat pasangan meski belum juga menuju pelaminan," lanjut Ratna sambil mempercepat langkahnya.

"Kuharap dia tidak lupa untuk rindu," kata Desi menoleh ke arah Ratna yang sekarang berjalan di sampingnya.

"Cowok itu?" Pandangan mata Ratna mengarah pada cowok yang berjalan di depan sendiri.

"Bukan, Rat. Aku sudah punya pasangan," kata Desi dengan tegas.

"Siapa, Des?" 

"Namanya Koko," jawab Desi.

"Teman kerjamu? Kok kamu nggak pernah cerita ke aku?"

"Bukan, dia sekarang ada di belakangku," kata Desi makin menambah Ratna penasaran. Ratna pun menoleh ke belakang. Dilihatnya keempat cowok itu, siapakah yang telah menjadi pasangan Desi? Terus kapan mereka saling berkomitmen?

"Bukan mereka, Rat. Tapi boneka koala yang tergantung di tas carrierku."

"Yah ... becanda lagi, aku serius nih!"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun