Mohon tunggu...
Ayub Al Ansori
Ayub Al Ansori Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Penikmat tulisan. Peminum teh hangat.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Membaca PMII Cirebon (Ikhtiar Menuliskan Sejarah PMII Cirebon)

16 Maret 2016   18:27 Diperbarui: 4 April 2016   14:31 482
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

1.        Alfas, Fauzan, 2006, PMII dalam Simpul-Simpul Sejarah Perjuangan, Jakarta: PB PMII.

2.        Data Internal PC. PMII Cirebon Masa Khidmat 2014-2015.

3.        Hasil Wawancara dengan Drs. KH Ibrahim Rozi (salah seorang pendiri PMII Cirebon), pada bulan Februari 2015.

4.        Hasil Wawancara dengan Drs. KH Ibrahim Rozi, pada 14 Maret 2016.

5.        Hermawan, Eman, 2000, Menjadi Kader Pergerakan: Dari Simpatisan Menjadi Kader Militan, Dari Individu Menjadi Organizer, Yogyakarta: KLINIK.

6.        Luthfi, Aiz, 2014, Agus Sunyoto: PMII Berdiri atas Permintaan Bung Karno ke NU dalam http://www.pmii.or.id/agus-sunyoto-pmii-berdiri-atas-permintaan-bung-karno-ke-nu/, Jakarta: pmii.or.id

7.        Santoso Kristeva, Nur Sayyid, 2012, Manifesto Wacana Kiri, Membentuk Solidaritas Organik sebuah Buku Panduan Pelatihan Basis PMII, Cilacap: Eye On The Revolution + Revdem.

8.        Tim Editor, 2013, Diaspora Pemikiran Pelajar NU dalam Mengabdi NKRI, Jakarta: PP IPNU.

9.        Tim Kaderisasi Nasional, 2012, Buku Panduan Kaderisasi PMII, Jakarta: PB PMII.

10.    Tim Penyelaras, 2016, Keputusan-Keputusan Musyawarah Pimpinan Nasional (Muspimnas) PMII, Jakarta: PB. PMII.

11.    Umam, Chatibul, 1988, Sekitar Kelahiran PMII, dalam Muhammad Fajrul Falah (penyunting), Citra Diri PMII, Yogyakarta: Yayasan Patria Nusantara.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun