Mohon tunggu...
Arissa Purilawanti
Arissa Purilawanti Mohon Tunggu... Freelancer - a girl

interest in films, psychology, health, economy, business.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Mawar: Tragedi Perjodohan

29 Agustus 2019   12:27 Diperbarui: 29 Agustus 2019   12:44 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Yee gapapa lah, ngincer tuh yang high quality, biar kalo jatoh, nggak buruk-buruk amat. Lagian, di sini mana ada yang kayak gitu." kataku.

"Heh sok tahu. Nggak semua ya." kata Mawar.

Aku dan Sheila bertatapan. Memikirkan hal yang sama.

"Cieeee, siapa Maw??" tanyaku.

"Ih apaan sih, kok jadi siapa??"

"Iya, 'ngga semua' berarti ada satu yang high quality buat kamu, dong?" tambah Sheila.

"Nggak ah! Nggak mau kasih tau!" Mawar tersipu malu, berusaha mengelak.

"Kita udah terbuka sebuka-bukanya sama lo, giliran lo dong!" aku makin memaksanya.

Mawar terdiam.

"Ya udah."

Aku dan Sheila berteriak kecil, excited.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun