Mohon tunggu...
Aprinaldo Syaputra
Aprinaldo Syaputra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Perkenalkan saya Aprinaldo Syaputra NIM: 43120010433 Dosen: Apollo, Prof. Dr, M.Si.Ak Saya adalah seorang mahasiswa dari Universitas Mercu Buana, saya baru menjalani semester ke 4 di kampus saya.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

TB2_Mengapa Etika dan Hukum Itu Penting

25 Mei 2022   08:35 Diperbarui: 25 Mei 2022   08:46 371
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pengertian Etika

Dari bahasa Yunani "etos". Artinya: Suatu "kebiasaan" atau kebiasaan yang berkaitan dengan tingkah laku atau tingkah laku manusia. Istilah etika digunakan untuk merujuk pada ilmu dan prinsip-prinsip dasar penelitian ilmiah yang menilai baik buruknya perilaku manusia atau mengandung ajaran moral.

Etika adalah filsafat moral yang mempelajari tentang baik buruknya perilaku manusia dalam mencapai kebahagiaan. Modal dasar moralitas adalah perilaku, dan perilaku manusia dipengaruhi oleh pikiran dan pikiran (emosi).

Setelah menjelaskan konsep pendahuluan, orang Athena melanjutkan untuk menawarkan pendahuluan yang akan menjadi pendahuluan seluruh kode yuridis Magnesia. 

Pendahuluan ini memberikan landasan moral kota, menjelaskan tugas umum warga negara. Tugas-tugas ini jatuh ke dalam tiga item utama: untuk jiwa, untuk tubuh dan warga negara lainnya. 

Pendahuluan berakhir dengan upaya untuk menunjukkan bahwa kehidupan yang bajik mengarah pada jumlah kesenangan yang maksimum dan kehidupan yang jahat mengarah pada jumlah rasa sakit yang maksimum. Garis besar gagasan utama yang diungkapkan dalam bagian Buku 5 ini diberikan di bawah ini.

Doc.Pribadi
Doc.Pribadi

Orang Athena menjelaskan bahwa jiwa adalah penguasa tubuh dan untuk alasan ini ia harus diprioritaskan di atas tubuh. Namun, kebanyakan manusia gagal melakukan ini, dan malah mengejar kecantikan, kekayaan, dan kesenangan dengan mengorbankan kebajikan dan, sebagai akibatnya, memprioritaskan tubuh daripada jiwa Manusia memang harus mendahulukan jiwa dari pada jasad, tetapi mereka juga memiliki kewajiban untuk memelihara jasad. 

Tetapi orang tidak menghargai tubuh mereka dengan menjadi sangat cantik, sehat dan kuat. Sebaliknya, mereka menghormati tubuh dengan mencapai jalan tengah antara ekstrem dari masing-masing negara bagian ini. Prinsip yang sama berlaku untuk kekayaan. 

Terlalu banyak kekayaan akan menyebabkan permusuhan dan keserakahan, sementara kekayaan yang terlalu sedikit akan membuat Anda rentan terhadap eksploitasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun