1. MENINGKATKAN KETEGANGAN ANTARA CINA DAN AMERIKA
Adanya desakan dari tiongkok dengan bersikeras tetap mengakui Kawasan laut cina Selatan dengan ditambahkannya kasus tentang nine dash line yang mana turut membawa serta juga negara Indonesia yang sebelum tidak ikut campur tapi karena kedaulatan batas wilayah negara Indonesia tepatnya di kepulauan natuna terganggu maka Indonesia akhirnya turut serta juga, dan masalah belum sampai situ saja, Amerika serikat turut ikut campur juga tentang konflik laut cina Selatan dengan dalih atas nama kebebasan bernavigasi bagi angkatan lautnya, khususnya dalam penyebaran kekuatan dari kawasan Asia Pasifik ke kawasan Samudera India dan sebaliknya.Â
Dan dikhawatirkan Masyarakat natuna akan berdampak pada ketegangan yang terjadi antara kedua negara besar tersebut, yang mana itu juga akan mengganggu aktivitas maritim dan kedaulatan NKRI.
2. GANGGUAN JALUR PELAYARAN DAN PERDAGANGAN
Adanya pangkalan militer di sekitar Laut Cina Selatan dapat mengganggu kebebasan berlayar dan perdagangan di Laut Cina Selatan . Sehingga akan ada dampak kompleksitas terhadap kegiatan perdagangan karena Laut Cina Selatan merupakan alur utama pelayaran kapal-kapal dagang.Â
Letak Laut China Selatan yang menghubungkan dua Samudra telah menjadi jalur perlintasan favorit kapal-kapal internasional. Menghubungkan perniagaan dari Eropa, Timur tengah, Australia menuju Jepang, Korea, Tiongkok dan negara lainnya yang melewati Selat Malaka.
3. ANCAMAN PERTAHANAN NEGARA
Memastikan keamanan dan stabilitas negara agar tercipta lingkungan yang kondusif bagi pembangunan dan kesejahteraan rakyat, bisa dibilang persoalan konflik laut cina Selatan ini  merupakan "tantangan" bagi Indonesia dalam mempertahankan wilayahnya di Laut Natuna Utara.Â
Indonesia mengakui wilayah laut tersebut sebagai bagian dari wilayah kedaulatannya dengan melihat pada United Nations Convention on the Law of the Sea (UNCLOS) tahun 1982. Dasar hukum tersebut kemudian secara tegas memberikan Indonesia hak berdaulat untuk mengeksplorasi sumber daya alam yang terkandung di dalamnya dan menjelaskan tentang Batasan wilayah NKRI di zona teritorialnya.
4. ANCAMAN HILANGNYA POTENSI SUMBER DAYA ALAM MELIMPAH
Kepulauan Natuna Bagai Mutiara yang belum terjamah sebab natuna terkenal dengan penghasil minyak dan gas. Kepulauan Natuna menyimpan cadangan gas alam terbesar di kawasan Asia Pasifik bahkan terbesar di Dunia. Di dalam perut buminya juga bergelimang minyak bumi.Â