Mohon tunggu...
Ambar Wati
Ambar Wati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Dewi Ambarwati

Mengarungi cita bersama

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pembagian Hadits Berdasarkan Kualitas Sanad dan Matan Hadits

25 April 2022   12:36 Diperbarui: 25 April 2022   12:57 18572
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Tujuan kita mengetahui serta mengkaji ilmu hadits, yakni dapat membedakan antara hadits dha'if juga hadits shahih, Yang mauquf dan  yang marfu', Yang diterima serta yang ditolak. dan  adanya hadits inilah usaha bagi seseorang muslim buat mengikuti jejak Rasulullah serta hadits artinya ilmu yang agung, dan  hanya pada khusukan untuk umat beragama islam. Hadits artinya sumbangan peradaban yang nyata bagi umat islam dari karakteristik spesial  , kajian yang dipergunakan, serta kaidah yang dihasilkan.

PEMBAHASAN

A. Pengertian Ilmu Hadits

Ilmu hadits berasal dari bahasa arab yang terdiri dari kata "ilm al-hadits" dan "al-hadits". Secara etimologis "`ilm" memiliki arti pengetahuan.[1] Bentuk jamak dari 'ilm adalah "`ulum" yang berarti "al-yaqin" yang berarti keyakinan dan "al-ma'rifah" yang berarti pengetahuan.

 Sedangkan istilah hadits, berasal dari bahasa arab yaitu "al-hadits" yang artinya baru. [2]Secara terminologi, sebagaimana telah ditafsirkan oleh para ulama ahli hadits, ilmu hadits adalah segala sesuatu yang disandarkan kepada Nabi Muhammad SAW, baik itu berupa perkataan, perbuatan atau perilaku, ketetapan, sifat, dan tabiat atau yang diandalkan. pada para sahabat dan tabi'in.

Pendapat ulama' lain yang sudah diungkapkan dari izz al-din sebagai berikut.

"Ilmu hadits artinya ilmu Yang dijadikan panduan Untuk  mengetahui keadaan sanad serta matan, yang juga menjadi objek kajian dan  tujuannya ialah Untuk mengetahui shahih tidaknya hadits." 

Hadits di atas mempunyai maksud agar ilmu hadits dijadikan pedoman bagi umat Islam untuk dapat mengkaji dan mengetahui kondisi asal usul sanad dan matan yang menjadi objek kajian dan tujuannya untuk mengetahui otentisitas asal usul sebuah hadits.

Para ulama ahli hadits membagi ilmu hadits menjadi dua, yaitu ilmu hadits riwayah dan ilmu hadits dirayah.

1. Ilmu hadits riwayah.

Ilmu hadits berdasarkan bahasa yaitu "riwayah" berasal dari istilah, rawa, yarwi, sejarah. yang artinya "an-naql" yang artinya bergerak dan menulis. Sedangkan menurut istilah, ilmu hadis berarti ilmu yang mempelajari peristiwa suatu periwayatan yang dilakukan secara cermat dan seksama. Apa yang dilakukan Rasulullah, baik berupa perkataan, tindakan atau perilaku serta akhlak juga merupakan sesuatu yang diandalkan para sahabat dan tabi'in.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun