Mohon tunggu...
Alfred Benediktus
Alfred Benediktus Mohon Tunggu... Editor - Menjangkau Sesama dengan Buku

Seorang perangkai kata yang berusaha terus memberi dan menjangkau sesama

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Pesan Kemanusiaan Mangunwijaya

6 Oktober 2024   13:15 Diperbarui: 7 Oktober 2024   12:17 355
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Romo Mangunwijaya memiliki pandangan yang mendalam tentang pentingnya menghargai dan melestarikan kebudayaan lokal serta tradisi masyarakat adat. 

Dalam berbagai karya arsitektur yang ia tinggalkan, termasuk perumahan di bantaran Kali Code dan bangunan-bangunan lainnya, terlihat jelas bagaimana ia mengintegrasikan elemen-elemen budaya dan arsitektur lokal dengan sentuhan modernitas yang tetap mempertahankan identitas asli masyarakat setempat.

Baginya, keberagaman budaya bukanlah sesuatu yang harus dihilangkan demi modernisasi, melainkan sebuah kekayaan yang perlu dihargai, dilindungi, dan dilestarikan sebagai bagian dari jati diri bangsa.

Salah satu kontribusi besar Romo Mangun adalah kemampuannya untuk menggabungkan nilai-nilai tradisional dengan inovasi kontemporer, tanpa merusak harmoni yang ada dalam komunitas lokal.

Ketika ia membangun permukiman di bantaran Kali Code, misalnya, desain yang ia buat sangat memperhatikan kondisi alam dan budaya masyarakat setempat.

Ia menggunakan bahan-bahan lokal yang mudah didapatkan dan memperhatikan cara hidup masyarakat di daerah tersebut, sehingga menciptakan ruang yang tidak hanya fungsional tetapi juga selaras dengan lingkungan sosial dan kultural mereka.

Dalam pandangannya, pembangunan yang tidak memperhatikan budaya lokal akan merusak harmoni kehidupan masyarakat dan menyebabkan alienasi budaya.

Oleh karena itu, ia selalu menekankan pentingnya inklusivitas dalam pembangunan, di mana masyarakat adat dan lokal tidak hanya menjadi penerima manfaat tetapi juga berperan aktif dalam proses perencanaan dan pelaksanaannya.

Romo Mangun percaya bahwa tradisi dan kebudayaan lokal mengandung kearifan yang sangat berharga, yang seharusnya dijadikan landasan dalam proses pembangunan.

Pandangan Romo Mangun terhadap kebudayaan lokal juga sejalan dengan gagasannya tentang keadilan sosial. Ia percaya bahwa kebudayaan adalah ekspresi identitas sebuah komunitas, dan ketika kebudayaan itu dihargai, masyarakat tersebut akan merasa dihormati dan diakui.

Sebaliknya, jika kebudayaan mereka diabaikan atau dihancurkan oleh pembangunan yang tidak bertanggung jawab, itu akan merusak harga diri dan integritas sosial mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun