Mohon tunggu...
Alfina Fitriani
Alfina Fitriani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

hobi nonton drama korea dan memasak

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Analisis Kedisiplinan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan PT. Multi Garmen Jaya (Cardinal )

14 Mei 2024   17:47 Diperbarui: 15 Mei 2024   07:45 694
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Disiplin, menurut Suharsimi Arikunto (1980:114), adalah ketaatan seseorang terhadap peraturan atau aturan karena ia didorong oleh kesadaran akan keberadaan batinnya dan tidak tunduk pada paksaan dari luar.

Disiplin didefinisikan sebagai perilaku dan disiplin untuk mengikuti aturan dan peraturan, atau perilaku yang diperoleh melalui pelatihan berkelanjutan, menurut Thomas Gordon (1996:3).

Menurut Thomas Gordon, yang dikutip dari Buku Panduan Layanan Konseling Kelompok Pendekatan Behavioral untuk Mengatasi Kedisiplinan Masuk Sekolah (2022) oleh Joko Sulistiyono, disiplin adalah perilaku dan tata tertib yang sesuai dengan peraturan dan ketetapan, atau perilaku yang diperoleh dari pelatihan berulang.

Dalam bukunya yang berjudul Disiplin Kiat Menuju Sukses (1993), Soegeng Prijodarminto mengatakan disiplin adalah kondisi yang dibangun dan dibentuk melalui perilaku yang menunjukkan ketaatan, kepatuhan, keteraturan, atau ketertiban. Dia telah menerapkan prinsip-prinsip tersebut dalam perilakunya sepanjang hidupnya. Perilaku dipengaruhi oleh keluarga, pendidikan, dan pengalaman.

Keluarga, pendidikan, dan pengalaman, serta pengenalan contoh dari lingkungannya, membentuk perspektif dan perilaku seperti ini. Dididik akan membuatnya memahami dan membedakan tindakan yang seharusnya, wajib, dan dilarang.

Disiplin, menurut Anton M. Moeliono, mengacu pada tata tertib, aturan, atau norma dalam kehidupan bersama yang melibatkan banyak orang. Didisiplin adalah ketika seseorang dengan kesadaran mematuhi perintah atau larangan yang berlaku karena mereka tahu pentingnya.

Dilihat dari definisi para ahli di atas, disiplin dapat didefinisikan sebagai suatu keadaan yang dibangun dan dibentuk melalui serangkaian tindakan yang menunjukkan prinsip-prinsip ketaatan, kepatuhan, kesetiaan, keteraturan, dan ketertiban.

2.1.4 Kedisiplinan Kerja 

                Salah satu syarat seorang atasan atau lingkungan kerja adalah disiplin kerja, yang harus menekankan betapa pentingnya disiplin kerja untuk meningkatkan hasil kerja dan mengurangi ketidakpuasan karyawan. Selama waktu kerja, lakukan hal-hal yang tidak penting. Serangkaian aturan yang digunakan oleh manajemen di kantor untuk menemukan dan mengatasi masalah perilaku disebut disiplin tempat kerja. Disipilin adalah kumpulan aturan yang membantu dan mendorong karyawan untuk mengembangkan dan melaksanakan segala tugas sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan sebelumnya.

            Kecenderungan alamiah manusia yang terlalu peka terhadap kesulitan adalah dasar disiplin yang sukses. "Maka peraturan sangat diperlukan untuk menciptakan tata tertib yang baik dalam kantor tempat bekerja, sebab kedisiplinan suatu kantor atau tempat bekerja dikatakan baik jika sebagian pegawai menaati peraturan-peraturan yang ada", kata Sinambela (2019, p. 332).

Perilaku disiplin sangat penting bagi individu dan institusi karena membantu masyarakat memahami apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan dalam situasi tertentu. Disiplin mengatasi masalah atau keadaan hati yang dipikirkan pengasuh tentang hukum dan kegigihan pengasuh.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun