Mohon tunggu...
Ahmad Faizal Abidin
Ahmad Faizal Abidin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Sebagai seorang mahasiswa yang selalu berusaha memberikan hal-hal bermanfaat untuk semua orang, saya senang berbagi ide dan inspirasi dalam berbagai bentuk. Mulai dari artikel mendalam, opini yang membuka wawasan, puisi yang penuh makna, hingga cerpen yang menghibur dan humor yang segar. Setiap karya yang saya hasilkan bertujuan untuk memberi nilai tambah, memperkaya pengetahuan, dan menghadirkan senyuman di tengah rutinitas sehari-hari. Melalui tulisan, saya berharap bisa membangun jembatan pemahaman dan mendorong kreativitas, baik untuk diri sendiri maupun orang lain.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Mengapa Orang-Orang Indonesia Lebih Memilih Bekerja di Luar Negeri?

21 Oktober 2024   08:47 Diperbarui: 21 Oktober 2024   09:17 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Image by Bohdan Chreptak from Pixabay/Taipei, Taiwan, Gambar kota

Berinteraksi dengan orang-orang dari latar belakang budaya yang berbeda dapat meningkatkan toleransi dan pemahaman terhadap keberagaman. Ini penting dalam era globalisasi, di mana kolaborasi lintas budaya menjadi semakin umum.

2) Perkembangan Pribadi

 Menghadapi tantangan dan beradaptasi dengan lingkungan baru dapat memperkuat karakter dan kemampuan individu dalam mengatasi masalah. Pengalaman ini seringkali membentuk pola pikir yang lebih terbuka dan fleksibel.

c. Meningkatkan Kualitas Hidup

Bekerja di luar negeri juga sering kali dipandang sebagai cara untuk meningkatkan kualitas hidup. Beberapa aspek yang terkait dengan hal ini meliputi:

1) Pengalaman Hidup yang Berharga

Tinggal dan bekerja di negara baru memberikan pengalaman hidup yang unik dan mendidik. Pekerja dapat menjelajahi tempat-tempat baru, mencoba makanan lokal, dan berinteraksi dengan orang-orang dari berbagai latar belakang. Hal ini memperkaya perspektif hidup mereka.

2) Keseimbangan Kerja dan Kehidupan Pribadi

Banyak negara maju menerapkan prinsip keseimbangan kerja dan kehidupan pribadi yang lebih baik. Ini berarti pekerja memiliki waktu yang cukup untuk bersantai, bersosialisasi, dan menikmati hidup di luar pekerjaan, yang berkontribusi pada kesejahteraan mental dan emosional.

d. Pengembangan Karir dan Profesionalisme

Faktor non-finansial juga mencakup keinginan untuk mengembangkan keterampilan dan profesionalisme:

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun