Mohon tunggu...
Agustina Anggraini
Agustina Anggraini Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Suka menulis artikel, cerpen, dan novel.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Mawar Merah Berdarah: Ruang Obrolan 001

4 Juni 2023   20:39 Diperbarui: 4 Juni 2023   21:10 487
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

-Ken : Panda, kapan kau punya waktu? Sudah lama kita tidak makan bersama lagi. (19.40)

-Panda : -_aku sibuk. (20.00)

-Ken : Ihh, tumben, biasanya sering gabut, kan. (20.02)

-Panda : Memang, tapi kali ini berbeda. (20.10)

-Ken : Ada masalah apa? (20.20)

-Panda : Bukan apa-apa. (20.20)

-Ken : Panda? (22.00)

===

Pesan terakhir Ken belum dibalas meski sudah dibaca dan sahabatnya, yang dia juluki 'Panda' dan menamai kontaknya begitu, aktif terakhir kali pada hari itu pukul 23.00. Seakan setelahnya, sahabatnya menghilang ditelan udara.

Karena rencananya untuk meminta bantuan 'Panda' gagal, dia harus mencari alternatif lain, yaitu melakukan penyelidikan secara pribadi. Jelas resikonya lebih besar, dia mungkin mengalami serangkaian insiden berbahaya yang disebabkan oleh ruang obrolan 001.

Ken mengetuk-ngetuk tepi mejanya seraya mempertimbangkan langkah selanjutnya. Tiba-tiba, dia berdiri seolah-olah bola lampu menyala di benaknya, memberinya ide yang patut dicoba. Dia bisa meminta kerjasama dengan pihak media, kasus ini mungkin dirahasiakan ketat, tetapi pihak media juga berurusan dengan pemerintah. Ken dapat memanfaatkannya.

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun