Mohon tunggu...
Zarna Fitri
Zarna Fitri Mohon Tunggu... Freelancer - Terus bermimpi

Hidup harus bermakna

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Melepas Belenggu

28 Mei 2022   21:52 Diperbarui: 28 Mei 2022   21:55 378
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Za," ujar Titi perlahan sambil mengusap air mata yang terus membasahi pipiku. Kamu pasti bisa, Za. Dengan mantap Titi mengucapkan kata itu. Aku mengangguk. Tak lama kemudian jemari ini kembali asyik menari di atas keyboard. Yachaku pasti bisa. I believe I can. Itulah kata-kata yang selalu kuucapkan di saat aku lagi down. Selain itu, Titi juga tak kalah penting dalam menyemangati meskipun terkadang ia tidak suka  melihatku yang keras kepala kalau dinasehati. Tapi itulah aku. Aku takkan berhenti sampai batinku bilang berhenti.

Entah jam berapa laporanku selesai. Yang jelas aku sudah terkapar begitu saja di lantai.

Kriiinng.

Tiba-tiba hp-ku berdering. Dengan mata masih dalam keadaan terpejam kuangkat juga.

"Halo" Suaraku sangat terdengar serak. Maklum saat itu aku antara tidur dan bangun.  

"Halo, Za." Terdengar di seberang sana suara Jeni.

"Gimana, Za? Laporan kita udah beres kan?" Jeni langsung nyerocos tanpa perlu menanyakan keadaanku terlebih dulu.

Laporan kita? Laporan gue aja kali! Gumamku dalam hati.

"Hhm;udah kok. Tenang aja. Semua dah beres," jawabku.

Yachmemang semua sudah beres kukerjakan tadi malam.

"Gitu donk," jawab Jeni sekenanya. Itu baru teman namanya. Ya udah, ntar lagi gue ke kosan lo. Biar punya gue, gue aja yang print sendiri," tukasnya lagi. Oce!.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun