Mohon tunggu...
ArvenGoranz
ArvenGoranz Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa

hanya memperbesar kemungkinan untuk selalu di_kenang, walaupun menyadari tidak pernah di_menangkan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Media Pembelajaran Diskusi Kelompok

23 Oktober 2024   02:25 Diperbarui: 23 Oktober 2024   02:34 150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sikap mahasiswa terhadap pembelajaran berbasis teknologi juga mempengaruhi efektivitasnya. Mahasiswa yang memiliki sikap positif dan terbuka terhadap penggunaan teknologi cenderung lebih aktif dalam memanfaatkan berbagai alat dan sumber daya digital. Sebaliknya, mahasiswa yang skeptis atau enggan menggunakan teknologi mungkin kurang termotivasi untuk berpartisipasi secara penuh dalam kegiatan berbasis teknologi. Penting untuk menciptakan lingkungan pembelajaran yang mendukung dan memotivasi mahasiswa untuk melihat teknologi sebagai alat bantu yang bermanfaat, bukan sebagai hambatan.

Dinamika kelompok dalam diskusi berbasis teknologi juga berperan penting dalam menentukan efektivitas pembelajaran. Diskusi kelompok yang dilakukan secara daring dapat menghadapi tantangan seperti kurangnya interaksi tatap muka, yang dapat mempengaruhi kualitas komunikasi dan kolaborasi. Untuk mengatasi hal ini, dosen perlu memastikan adanya struktur yang jelas dalam diskusi, termasuk aturan dan peran yang ditetapkan dengan baik. Selain itu, penggunaan fitur-fitur teknologi yang mendukung interaksi aktif, seperti video konferensi dan platform kolaboratif, dapat membantu meningkatkan keterlibatan dan efektivitas diskusi kelompok.

 

Upaya dalam Meminimalisir Efektivitas Pembelajaran Berbasis Teknologi

Pendekatan Pembelajaran yang Terfokus pada Pemahaman Mendalam Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan harus mengedepankan pendekatan pembelajaran yang tidak hanya bersifat teoretis, tetapi juga menekankan pada pemahaman yang mendalam dan aplikatif. Dengan memanfaatkan teknologi dan metode diskusi kelompok, dosen dapat mendorong mahasiswa untuk menggali lebih dalam tentang bagaimana nilai-nilai Pancasila dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, serta bagaimana mahasiswa dapat berkontribusi secara positif dalam masyarakat (Sukmayadi, 2024).

Peran Dosen dalam Memfasilitasi Diskusi Kelompok Dosen memiliki peran penting dalam memfasilitasi diskusi kelompok, terutama dalam memastikan bahwa setiap mahasiswa terlibat aktif dan mendapatkan manfaat maksimal dari diskusi tersebut. Dengan menggunakan teknologi, dosen dapat memantau dan memberikan umpan balik secara langsung, serta mendorong mahasiswa untuk berpikir kritis dan mandiri. Dosen juga perlu memastikan bahwa diskusi berjalan dengan lancar dan adil, serta mencegah dominasi oleh beberapa anggota kelompok.

Evaluasi Efektivitas Metode Pembelajaran Berbasis Teknologi Evaluasi terus-menerus terhadap efektivitas metode pembelajaran berbasis teknologi sangat penting untuk memastikan bahwa metode tersebut benar-benar mendukung tujuan pendidikan. Dalam konteks PPKn, evaluasi ini dapat dilakukan melalui penilaian terhadap pemahaman dan aplikasi nilai-nilai Pancasila oleh mahasiswa dalam kehidupan sehari-hari. Data yang diperoleh dari evaluasi ini dapat digunakan untuk mengoptimalkan penggunaan teknologi dalam pembelajaran di masa depan.

Pemahaman Individual dan Dampaknya terhadap Perilaku Pemahaman individu terhadap materi pembelajaran, terutama dalam pendidikan moral seperti PPKn, memiliki dampak langsung terhadap perilaku mereka dalam masyarakat. Mahasiswa yang benar-benar memahami dan menginternalisasi nilai-nilai Pancasila cenderung akan menunjukkan perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai tersebut. Oleh karena itu, metode pembelajaran yang mendorong pemahaman mendalam, seperti diskusi kelompok berbasis teknologi, harus dirancang sedemikian rupa agar dapat mencapai tujuan ini.

Implikasi Penelitian terhadap Pengembangan Metode Pembelajaran Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap pengembangan metode pembelajaran yang lebih efektif, khususnya dalam pendidikan PPKn. Temuan tentang pengaruh teknologi dan diskusi kelompok terhadap pemahaman individu dapat menjadi dasar bagi pengembangan kurikulum dan strategi pengajaran yang lebih sesuai dengan kebutuhan mahasiswa di era digital. Selain itu, penelitian ini juga dapat memberikan wawasan baru bagi para pendidik dalam mengatasi tantangan-tantangan yang muncul dari penggunaan teknologi dalam pendidikan.

Simpulan dan Saran

Globalisasi dan perkembangan teknologi informasi telah membawa dampak yang signifikan terhadap pendidikan, termasuk Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn). Teknologi, yang awalnya merupakan pilihan, kini menjadi kebutuhan dalam proses pembelajaran, menawarkan banyak manfaat seperti akses yang lebih luas terhadap informasi dan metode pembelajaran yang lebih interaktif. Namun, tantangan yang muncul adalah bagaimana memastikan bahwa penggunaan teknologi ini tidak mengurangi kualitas pembelajaran, khususnya dalam hal kemampuan mahasiswa untuk berpikir kritis dan mandiri. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun