"Yasudah kan. Ayah juga pernah cerita kalau Ali bin Abi Thalib pernah berkata bahwa barangsiapa menyalakan api fitnah, maka dia sendiri yang akan menjadi bahan bakarnya. Sudah tahu kan siapa yang menjadi bahan bakarnya?" kata Arka
"Yaa siapa lagi, si Ibu Nana yang terhormat lah" balas Cindy dengan tertawa dan disusul Arka dan Cindy
Setelah kejadian ini, Arka, Cia, dan Cindy lebih dekat dan harmonis. Bukan hanya itu, jabatan Arka juga telah dinaikkan. Mereka mendapatkan rejeki yang luar biasa dari Tuhan. Cia tersenyum melihat keluarga kecilnya saling berdebat dan kembali menertawakan satu sama lain. Cia tersadar bahwa kehidupan selalu tidak berada diatas selamanya dan tidak selalu berada dibawah. Dia selalu teringat dengan perkataan orang tuanya dan Arka kalau masih banyak orang yang berakhlak baik di dunia ini dan masih ada keluargamu yang selalu mendukungmu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H