BERTEMU SANG IDOLA
Makhluk itu memiliki rambut putih yang menjuntai sampai ke mata kaki. Ia nampak seperti sedang berbicara kepada sekelompok tanaman perdu setinggi lututnya. Â Â
Ann berdehem.Â
Makhluk itu menoleh terkejut.
Sekarang Ann bisa melihat wajah, tubuh dan rambutnya yang putih pucat.
"Halo," sapa Ann.
"Ha-lo," ia balas menyapa dan melangkah mendekat. Pakaiannya yang berupa gaun terusan panjang berwarna coklat kehijauan melambai di atas kaki-kakinya yang telanjang.
"Aku ... eemm ... aku tadi disuruh menunggu disini oleh Armenia.  Maaf  sudah mengganggumu."
Makhluk itu menelengkan kepalanya. Matanya yang biru berkilau mengamati Ann dengan seksama. Ann hanya diam dan balas mengamati sampai ia tiba tepat di hadapannya.
"Oh !" Â tiba-tiba makhluk memekik, "Kamu kan .... ahh ... aku tahu kamu !"Â