Mohon tunggu...
Yudhistira Mahasena
Yudhistira Mahasena Mohon Tunggu... Freelancer - Desainer Grafis

Ini akun kedua saya. Calon pegiat industri kreatif yang candu terhadap K-pop (kebanyakan girl group) dan Tekken.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

A Musical Revolution 2 (Bagian 6 - Akhir)

12 Mei 2024   02:09 Diperbarui: 12 Mei 2024   07:09 250
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sidang Profesor Cedar berlangsung khidmat. Profesor Cedar tidak mengucapkan apa pun, bahkan ketika saksi sedang memberikan keterangan di mata Hakim Walter Elias Pumpkin untuk kepentingan terdakwa. Setelah semua saksi, termasuk para guru Naranja and Uva Academies (kecuali Bu Kim Minkyeung dan Bu Jeong Eunwoo yang sedang mencari anak-anak mereka), memberikan keterangan mereka, Hakim Pumpkin menyuruh Profesor Cedar untuk berdiri.

"Profesor Hasim Maulana Cedar, silahkan berdiri. Hasil sidang Anda sekarang akan menjadi penentu apakah Anda akan bebas dari hukuman mati atau tidak. Pencurian hewan langka tidak dibenarkan dan dapat dihukum oleh pengadilan. Yang terhormat Bu Kang Yaebin, wali kelas 3D dan guru ekonomi Naranja Academy, silahkan bacakan keterangan sidang Profesor Cedar," kata Hakim Pumpkin.

"Baik, Yang Mulia. Atas kejadian Grand Theft Koraidon yang terjadi beberapa hari yang lalu, maka Profesor Cedar dinyatakan..." kata Bu Kang Yaebin.

Sementara itu, di hutan...

"Jiyoon, are we really close to home?" kata Eunchae.

Yang lain juga sudah capek.

"Rasanya kita udah makin jauh ke dalam hutan ini..." kata Jiyoon.

Tiba-tiba mereka melihat kunang-kunang.

"Jihan, look! What's that?" tanya Zoa.

"A firefly! It's so cute!" kata Jihan.

(musik: Teya Dora - "Ramonda")

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun