Mohon tunggu...
YoumiSr
YoumiSr Mohon Tunggu... -

I like writing what come to my mind 💻

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Seketika Aku Pucat

4 Oktober 2018   23:49 Diperbarui: 5 Oktober 2018   00:08 760
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Tapi pak Bu Nuniknya?"

Aku masih sedikit tidak mengerti.

"Tenang Mas, nanti saya ceritakan, sekarang masnya minum teh hangat saja dulu!"

Di Pos penjaga Villa, Pak tua membuatkan aku secangkir teh hangat dan beberapa roti, ku tengok jam dinding yang berada di tembok pos, angka sudah menunjukkan pukul 23.15 WIB

"Mas siapa namanya?"

Pak tua bertanya

"Saya Ilham Pak"

"panggil saja saya kang Mus"

Kang Mus mengulurkan tangannya dan aku menjabat erat.

"Jadi kemana Bu Nunik ya pak?"

Aku masih gak habis pikir sama Bu Nunik yang mendadak tidak ada.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun