Mohon tunggu...
Yonathan Christanto
Yonathan Christanto Mohon Tunggu... Penulis - Karyawan Swasta

Moviegoer | Best in Specific Interest Kompasiana Awards 2019

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama FEATURED

Mengenang Kontribusi Glenn Fredly dalam Film Indonesia

11 April 2020   12:19 Diperbarui: 8 April 2021   07:09 2939
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Poster film Surat Dari Praha. Sumber: Visinema Pictures

Pada film Tanda Tanya Glenn berperan sebagai seorang pemuda Katolik konservatif bernama Doni yang kisah cintanya kepada Rika (Endhita) nampak menemui jalan buntu. 

Pasalnya Rika justru lebih tertarik kepada Surya (Agus Kuncoro), aktor muda beragama Muslim yang tak pernah mendapatkan porsi peran utama hingga akhirnya mau berperan sebagai Yesus pada drama jalan salib di gereja.

Meskipun debut, pada film ini penampilan Glenn bisa dibilang cukup baik. Glenn sukses mewakili gambaran kaum konservatif agama yang kerap mempertanyakan validasi aksi seseorang dari agama berbeda, dimana sisi kemanusiaan kemudian kerap dikesampingkan demi menunjukkan ego semata.

Potongan adegan Cahaya Dari Timur. Sumber:Visinema Pictures
Potongan adegan Cahaya Dari Timur. Sumber:Visinema Pictures
Penampilannya pada film Cahaya Dari Timur(2014) juga kemudian semakin mengasah kemampuan aktingnya. Di film ini, Glenn mendapatkan porsi supporting actor yang cukup penting. Yaitu sebagai orang PSSI bernama Sufyan Lestaluhu yang mendapatkan tugas dari federasi sepak bola Indonesia untuk memberikan informasi turnamen PSSI U-15 antar provinsi.

Sufyan Lestaluhu juga yang nantinya berperan sebagai pemberi motivasi, kala pelatih Sani (Chicco Jericho) ingin pulang kembali ke Ambon karena menyerah dengan kondisi kompetisi di Jakarta.

Sementara pada film Pretty Boys(2019) kehadiran Glenn Fredly memang hanya sebagai cameo. Namun peran lucunya sebagai pengamen bersuara cempreng tentu saja cukup memorable karena modifikasi suaranya cukup membuat pangling para penonton.

Berkontribusi sebagai Produser

Glenn Fredly bersama sutradara Angga Dwimas Sasongko|Sumber: Instagram Glenn Fredly @glennfredly309
Glenn Fredly bersama sutradara Angga Dwimas Sasongko|Sumber: Instagram Glenn Fredly @glennfredly309
Sosok Glenn Fredly yang dikenal sebagai musisi yang juga aktif dalam hal kemanusiaan, serta musisi yang berorientasi aksi pada setiap pesan yang ingin disampaikan, nyatanya juga berlaku pada film. Hal itu dibuktikannya melalui perannnya sebagai produser di beberapa film.

Dan film-film yang diproduserinya pun memiliki tema cerita yang berbeda-beda namun tetap dengan penyampaian pesan yang kuat dan penuh makna.

Pada Cahaya Dari Timur, Glenn Fredly juga berperan sebagai produser bersama Angga Dwimas Sasongko. Film bertema sepak bola yang mengambil latar kisah nyata konflik Ambon tersebut pun banyak menuai pujian. Memiliki pesan toleransi yang kuat, film ini pada akhirnya juga memenangi piala FFI 2015 silam.

Berbeda dengan Cahaya Dari Timur, keterlibatannya sebagai produser pada film Filosofi Kopi kemudian lebih menunjukkan kecintaannya pada musik. Bagaimana musik dan film bisa bersinergi lebih jauh itulah yang menjadi cita-cita seorang Glenn Fredly seperti yang diungkapkannya pada salah satu wawancara dengan media.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun