Mohon tunggu...
Yohanes Vincentius Krissanto
Yohanes Vincentius Krissanto Mohon Tunggu... Lainnya - murid

serteh

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

The End

23 Maret 2024   10:02 Diperbarui: 23 Maret 2024   10:05 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Orang itu terkejut begitu mendengarnya.

"Dari mana kau mendengar itu?"

"Jurnal ayahku, Metus. Dulu kau adalah tangan kanannya, kenapa kau berkhianat dan bahkan menghancurkan seluruh benua?"

"Yah, ceritanya panjang. Singkatnya, seharusnya akulah yang menjadi ahli waris Castra dan mendapat buku itu beserta dengan yang lainnya."

"Maksudmu buku sihir itu?"

"Ya."

"Asal kau tahu, akulah yang menggunakan buku itu."

"Sudah kuduga, mana mungkin orang biasa dapat menjelajahi seluruh benua. "

"Lalu, apa yang kau maksud dengan 'lainnya'?"

""Itu adalah belati. Belati itu dibuat dengan sihir yang sangat kuat. Aku tahu benda itu ada padamu."

"......"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun