1) SOP telah ditingkatkan dan diupdate sesuai tuntutan perubahan;
2) Kesesuaian program dengan SOP;Â
3) Indikator SOP dapat dicapai;
4) Target telah berhasil dilampaui, semisal : target penerimaan pendapatan;
5) SOP dijalankan dengan benar.
b. Temuan Audit yang Tidak Sesuai (Negatif). Menurut Gondodiyoto (2004) dikemukakan bahwa Temuan Audit negatif merupakan temuan yang berdasarkan bahan bukti audit diketahui bahwa ada ketidaktaatan pada ketentuan atau peraturan, pengeluaran uang yang tidak seharusnya, ketidakhematan, ketidakefisienan, serta ketidakefektifan yang bisa berakibat merugikan perusahaan. Sementara itu, temuan audit negatif yang layak dilaporkan setidaknya memperhatikan hal sebagai berikut :
1) Konkret dan didukung oleh bukti audit berupa fakta, bukan opini;Â
2) Objektif serta relevan dengan masalah yang sedang dihadapi;Â
3) Mendukung kesimpulan yang logis, beralasan, serta mampu mendorong manajemen untuk melakukan perbaikan berdasarkan hasil audit;Â
4) Bisa jadi tidak signifikan namun harus menunjukkan gejala masalah yang akan terjadi di masa depan.Â
Berikut adalah beberapa contoh dari Temuan Audit Negatif :