Mohon tunggu...
Yeni Yuningsih
Yeni Yuningsih Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kajian Sosiologi

14 Januari 2018   14:47 Diperbarui: 14 Januari 2018   15:17 3468
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Mengetahui gambaran masyarakat yang tercermin dalam novel Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck

Mengetahui fungsi sosial dalam novel Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck sebagai baham ajar.

BAB II

LANDASAN TEORI

SOSIOLOGI SASTRA

Pada bagian ini akan diuraikan sejumlah teori mengenai sosiologi sastra. Teori-teori tersebut meliputi (1) pengertian sosilogi sastra, (2) sejarah sosiologi sastra, (3) hubungan sastra dan masyarakat, (4) Langkah-langkah analisis.

PENGERTIAN SOSIOLOGI SASTRA

Menurut Abrams (Pradopo, 2002:22) istilah "Sosiologi Sastra" dikenalkan pada tulisan-tulisan para kritikus dan ahli sejarah sastra yang perhatian utamanya ditujukan pada cara-cara seorang pengarang pengaruhi oleh status kelasnya, ideologi masyarakat, keadaan-keadaan ekonomi yang berhubungan dengan pekerjaannya, dan jenis pembaca yang dituju.

Dalam buku Sosiologi sastra, yang memahami fenomena sastra dalam hubungannya dengan aspek sosial, merupakan pendekatan atau cara membaca dan memahami sastra yang bersifat interdisipliner. Oleh karena itu, sebelum menjelaskan hakikat sosiologi sastra, seorang ilmuwan sastra seperti Swingewood dalam The Socioligy of Literature (1972) terlebih dulu menjelaskan batasan sosiologi sebagai sebuah ilmu, batasan sastra, baru kemudian menguraikan perbedaan dan persamaan antara sosiologi dengan sastra. Swingewood (1972) menguraikan bahwa sosiologi merupakan studi yang ilmiah dan objektif mengenai manusia dalam masyarakat, studi mengenai lembaga-lembaga dan proses sosial (Wiyatmi, 2013:5-6).

Menurut Damono dalam buku Sosiologi Sastra Teori dan Kajian Terhadap Sastra Indonesia, dalam wacana studi sastra, sosiologi sastra sering kali didefinisikan sebagai salah satu pendekatan dalam kajian sastra yang memahami dan menilai karya sastra dengan mempertimbangkan segi-segi kemasyarakatan (sosial) (Wiyatmi, 2013:5).

Dari beberapa pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa sosiologi sastra adalah cabang ilmu sastra yang mendekati sastra dari hubungannya dengan kenyataan sosial dan memahami serta menilai karya sastra dengan mempertimbangkan segi-segi kemasyarakatan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
  17. 17
  18. 18
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun