"Masalah ini sudah cukup mengkhawatirkan tuan, mungkin kau mau mengijinkan aku untuk...,"
"Tidak Jay, aku tidak akan mengijinkanmu terjun ke lapangan!"
"Tapi tuan,"
"Tugasmu adalah menjaga rumah ini. Setelah kakek meninggal, hanya kau yang ku miliki!" tegqsnya, "kau sudah seperti ayahku sendiri, setiap aku membutuhkan seseorang.....kau selalu ada. Aku tidak mungkin mengambil resiko yang bisa mmebahayakanmu!"
Jaya memang sudah seperti ayah bagi Nicky, ia menemukan sosok seorang ayah pada diri Jaya yang bahkan tak bisa ia temukan pada papanya sendiri.
* * *
Liana sedang menyirami taman bunga ketika Rizal menghampirinya, karena hanya di tempat itu mereka bisa berbicara bebas.
"Butuh bantuan?"
Liana menoleh, "eh Jal!" sahutnya. Rizal melangkah ke sampingnya, "aku tidak punya kerjaan nih!" katanya ingin memungut selang di tangan Liana tetapi wanita itu menjauhkannya, "tak perlu!"
Rizal menjatuhkan tangannya kembali, mengantonginya.
"Aku senang melihat hubunganmu dengan Nicky membaik!" Â