Mohon tunggu...
Y. Airy
Y. Airy Mohon Tunggu... Freelance Writer -

Hanya seseorang yang mencintai kata, Meraciknya.... Facebook ; Yalie Airy Twitter ; @itsmejustairy, Blog : duniafiksiyairy.wordpess.com

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

The Broken Wings of Angel ~ The Wedding #Part 21

28 Oktober 2015   15:39 Diperbarui: 4 November 2015   00:31 492
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Anthony menyesapnya seteguk, "Suguhanmu lebih hebat dari sebuah klub berkelas!" candanya, ia menaruh gelasnya di meja. Nicky duduk di sofa di sisi yang lain, dan memulai pembicaraan.

* * *

Liana di kejutkan dengan kedatanan Ivana yang membawa kopernya, wanita itu nekat sekali padahal Nicky belum berkata memperbolehkannya. Setelah menaruh barang-barangnya di kamar yang sudah di sediakan, Ivana menghampiri Ivana yang sedang bersantai di ruang tv.

"Maaf, bisakah aku titip Nino padamu sebentar. Aku mau mandi, kebetulan baby siterku sedang pulang kampung!"

Liana memperhatikan anak lelaki itu yang wajahnya memang cukup menggemaskan, "tentu!" sahutnya, Liana menerima Nino dari ibunya. Ternyata anak itu tidak menangis ketika ia gendong, bahkan terlihat nyaman saja. Karena cukup lama Ivana tidak keluar kamar maka Liana membawa Nino ke halaman belakang.

Lagi asyik bermain dengan anak itu, hpnya berdering. Ia merogoh saku celana panjangnya, ternyata Nicky yang menelpon, "halo!"

"Hai,"

Tepat saat itu Nino menangis seraya mengemut jemarinya, sepertinya anak itu lapar, Nicky cukup terkejut mendengar suara tangis bayi, "Liana, itu suara.....?"

"Ouh iya...ini Nino!" katanya seraya mengangkt anak itu ke gendongannya, "Nino?" seru Nicky. "tadi Ivana datang beberapa jam lalu!"

"Ivana benar datang, dimana dia sekarang. Kenapa Nino ada padamu?"

"Ivana sedang mandi, tidak apa-apa. Tadi Nino tidak menangis denganku, mungkin saat ini dia sedang lapar. Aku akan membuatkan makan untuknya!"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun