Aku tertawa dan bersulang soju dengan Youngkyong. Dia bukan peminum yang baik, tapi dia juga tidak begitu buruk, jadi kurasa dia tidak akan mabuk dengan mudah.
"Kenapa oppa begitu ingin mabuk?" tanya Youngkyong, "apakah karena apa yang diposting Joonki oppa?"
Aku berhenti minum dan memandangi Youngkyong dengan lekat.
"Kau juga melihatnya?"
"Ya. Foto dia dan yang lainnya menghiasi ruangan di Million Stars, lalu fotonya mencobai kostum dan foto Donghyun yang baru memakai kostum anjing tanpa kepala sambil memegangi buket bunga, kan?"
Aku mendongakkan kepalaku memandang langit malam yang setengah mendung, hanya ada beberapa bintang disana. Keberadaan mereka yang tampak kesepian, tampak sedih, sama seperti perasaan hatiku.
"Aku tau bahwa mungkin... mereka, sudah bersama sekarang."
"Tapi tentunya oppa mau melihat mereka bahagia kan?" tanya Youngkyong perlahan.
"Ya. Mungkin aku butuh waktu untuk membiasakan diri, tapi... ya. Aku mau mereka bahagia. Dengan atau tanpa aku."
"Kalau begitu oppa juga harus bahagia! Berhentilah menyakiti dirimu sendiri. Kasian, hatimu sudah capek menangis."
"Siapa bilang hatiku menangis?"