Mohon tunggu...
Agus Sutisna
Agus Sutisna Mohon Tunggu... Dosen - Lecturer I Researcher IInstagram : @kiagussutisna

Dosen | Pegiat Sosial | Menulis berharap ridho Allah dan manfaat bagi sesama.

Selanjutnya

Tutup

Analisis Artikel Utama

PDIP, Pilgub Sumut, dan Ikhtiar Menjaga Substansi Pilkada

13 Agustus 2024   11:45 Diperbarui: 13 Agustus 2024   15:39 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di Banten, praktis PDIP tidak akan bisa berbuat banyak, karena pencalonan Airin sangat bergantung pada hasil Pleno Golkar hari ini. Jika Plt Ketua Umum Golkar hasil pleno berani mengambil sikap politik kandidasi yang berbeda dengan KBM, maka bersama Golkar, PDIP bisa melaju menyelematkan Pilkada substantif di Banten.

Jika sebaliknya yang terjadi, maka PDIP selesai, tinggal memilih: ikut gabung dengan KBM biar gak jadi jomblo, atau berjuang memimpin rakyat Banten memenangkan kotak kosong.

Sementara di Jakarta besaran peluang masih cukup terbuka bagi PDIP untuk memastikan Pilkada layak disebut sebagai pesta demokrasi elektoral. Tinggal seberapa kuat, pintar dan bijak meyakinkan (secara opsional) PKB, PKS atau Nasdem untuk membangun kerjasama.

Kandidat Gubernur yang unggul sudah tersedia, Anies Baswedan. Figur-figur yang layak disandingkan juga melimpah, bisa dari PDIP sendiri, PKB, PKS, atau bahkan Nasdem. Kita tunggu besok, yang kabarnya PDIP bakal mengumumkan secara resmi para kandidat Kepala Daerahnya.


Artikel terkait:

Pilkada, Konsolidasi Demokrasi, dan Tanggung Jawab Partai Politik  

PDIP, Golkar, Airin, dan Menjaga Kewarasan Berdemokrasi di Banten 

KIM Plus, Pilkada Jakarta, dan Pengerdilan Demokrasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun