Mohon tunggu...
Dudy Subagdja
Dudy Subagdja Mohon Tunggu... -

"satu detik,satu menit sangat menentukan"

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

[KC] 2 Wanita

2 Oktober 2015   09:01 Diperbarui: 2 Oktober 2015   09:26 168
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

“Bukankah kita pernah berjanji?”

“Saat dulu, saat sebelum kita menikah, ingatkan?”

Wajah Dimaz benar-benar murung, mungkin juga ini pengaruh dari Wiwi, mungkin saat ini pendengarannya tidak sepeka dahulu, apapun ocehan Dimaz hanya membuatnya muak, Wiwi hanya diam mematung, tanpa reaksi yang jelas, kalau sudah begitu Dimaz kelabakan, tak ada satupun perkataanya yang nyangkut dihati istrinya.

Wiwi cuek, jemarinya sibuk mengutak atik kypet remote tv, tidak jelas apa yang dilakukannya, mungkin jengkel, sesekali sudut matanya menangkap Dimaz yang terus nyerocos melebihi juru kampanye.

“ Heyy!”

“ Kamu tuli ya?” nadaku kian meninggi, tak ada reaksi sama sekali. Lagi aku dibuat dongkol dengan sikap Wiwi yang terlihat acuh tak acuh.

“ Wi!”

“ Kenapa sih kamu begitu?”

“ Jawab dong?”

“ Ah sudahlah!”

“ Rese!”

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun