Mohon tunggu...
Win Wan Nur
Win Wan Nur Mohon Tunggu... wiraswasta -

Saya adalah orang Gayo yang lahir di Takengen 24 Juni 1974. Berlangganan Kompas dan menyukai rubrik OPINI.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

WANADRI, Ternyata Tidak Arogan

23 Maret 2013   01:15 Diperbarui: 24 Juni 2015   16:23 10088
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Muhamad Gunawan

Dari kondisi pendakian tahun 1994, Wanadri tidak merasa melakukan suatu kesalahan. bahwa polisi aceh menunggu report dari wanadri, tentunya itu bisa ditanyakan kepada kepolisian aceh. Rasanya, karena ini memang ekspedisi bersama brimob, tentunya laporan2 itu disampaikan kepada DP Wanadri dan Brimob pada waktu itu.

Kami membaca baik2 bahwa dari tulisan yang disampaikan, kami lebih melihat ini adalah ketidak nyamanan pribadi.. Maka, saya lebih memilih bertanya secara pribadi juga.

1:41pm

Win Wan Nur

Kalau begitu terima kasih atas penjelasannya, terus terang saya akui memang waktu itu kita memang kurang komunikasi, tidak seperti sekarang yang kalau ada masalah dan ganjalan, kita bisa cari alamat di Internet.

Tapi waktu itu, kami di Tapak Tuan, sudah siap untuk berangkat, izin dari POLDA sudah keluar, tapi sampai di Polres kami dihalangi dengan alasan harus menunggu ANEV dari WANADRI karena katanya WANADRI berpesan demikian. Anda bayangkan kami sudah berlatih setahun penuh, saat akan berangkat tiba-tiba kami harus terganjal karena tidak adanya izin dari WANADRI, yang entah ada di mana sekarang.

Dengan penjelasan ini, saya jadi memaklumi situasi pada saat itu dan kalau anda dan teman-teman di WANADRI merasa berkeberatan dengan tulisan saya di KOMPASIANA itu, saya akan menuliskan satu tulisan permintaan maaf di media yang sama dan kalau anda mengizinkan dalam tulisan itu saya akan mengutip penjelasan anda di sini.

2:01pm

Muhamad Gunawan

Saya juga mengucapkan terimakasih atas penjelasannya. Memang beralasan kekesalan saudara ketika menghadapi itu. Semoga kedepan memang kita mengutamakan komunikasi dan konfirmasi bila ada sesuatu yang kurang berkenan. Kami siap untuk share dalam berbagai hal yang berkaitan dgn kegiatan kita. Untuk memberikan gambaran yang lebih gamblang, silahkan saja disampaikan di Kompasiana.. Saya juga tidak berkeberatan diskusi kita dikutip. Terimakasih..

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun