Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif yang bertujuan untuk memberikan gambaran mendalam tentang manajemen layanan bimbingan konseling (BK) dengan pendekatan humanis dan adaptif di SMA Al Ahmad Krian. Pendekatan kualitatif dipilih karena sesuai untuk menggali fenomena sosial secara mendalam, terutama yang berkaitan dengan interaksi manusia, pengalaman, dan makna yang dikonstruksi oleh individu dalam konteks tertentu (Creswell, 2021). Metode ini memungkinkan peneliti untuk memahami dinamika layanan BK melalui perspektif guru BK, siswa, dan pihak terkait lainnya.
Desain Penelitian
Desain penelitian yang digunakan adalah studi kasus, yang bertujuan untuk mengeksplorasi fenomena secara mendalam dalam konteks tertentu. Studi kasus digunakan untuk menggambarkan praktik manajemen layanan BK di sekolah dengan mengamati pelaksanaan layanan secara langsung dan mewawancarai pihak-pihak yang terlibat (Yin, 2020). Desain ini relevan untuk mengkaji implementasi pendekatan humanis dan adaptif karena memberikan fleksibilitas dalam mengumpulkan data dari berbagai sumber.
Â
Subjek Penelitian
Subjek penelitian ini melibatkan guru BK, siswa, kepala sekolah, dan orang tua siswa di SMA Al Ahmad Krian. Pemilihan subjek dilakukan dengan teknik purposive sampling, yang memungkinkan peneliti memilih informan berdasarkan keterkaitan mereka dengan fenomena yang diteliti (Patton, 2020). Jumlah informan ditentukan berdasarkan saturasi data, yaitu ketika data yang dikumpulkan tidak lagi memberikan informasi baru (Miles et al., 2021).
Â
Teknik Pengumpulan Data
Data dalam penelitian ini dikumpulkan melalui tiga metode utama: wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan analisis dokumen.
- Wawancara Mendalam: Wawancara dilakukan dengan panduan semi-terstruktur untuk menggali pengalaman, pandangan, dan strategi yang digunakan oleh guru BK dalam melaksanakan layanan dengan pendekatan humanis dan adaptif. Teknik ini dipilih karena memungkinkan fleksibilitas dalam menggali informasi yang mendalam (Rubin & Rubin, 2020).
- Observasi Partisipatif: Peneliti mengamati langsung pelaksanaan layanan BK di sekolah, termasuk sesi konseling dan interaksi antara guru BK dengan siswa. Observasi ini bertujuan untuk memahami konteks pelaksanaan dan mengidentifikasi hambatan serta peluang dalam penerapan pendekatan humanis (Cohen et al., 2021).
- Analisis Dokumen: Peneliti menganalisis dokumen resmi seperti rencana program BK, laporan pelaksanaan, dan evaluasi layanan. Dokumen ini memberikan data tambahan yang relevan untuk memahami implementasi strategi manajemen layanan BK (Bowen, 2021).
Â
Teknik Analisis Data