Berapa banyak biaya yang dibutuhkan untuk mengerjakan proyek mulia tersebut? Namun, jika kita semua membiarkan sampah plastik terus menerus mencemari sungai dan lautan, maka sesungguhnya kerugian kita lebih besar dari biaya membuat mesin tersebut.
Baca juga:Â Sebaiknya Ulama ada di Garda Terdepan Penyelamatan Lingkungan
Jika Boyan Slat dan tim di The Ocean Cleanup bekerja keras berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi demi menciptakan sebuah robot canggih dalam membersihkan sampah di sungai dan lautan.Â
Masa iya kita masih nggak punya rasa malu dengan membuang sampah plastik sembarangan sehingga mencemari sungai dan lautan, dan menjadi racun bagi sumber pangan kita sendiri. Sudah saatnya kita malu pada Boyan Slat dan  mesin ciptaannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H