Mohon tunggu...
Veranita
Veranita Mohon Tunggu... Lainnya - karyawan Swasta

saya adalah orang yang suka mempelajari hal baru, kreatif dan bertanggung jawab atas pekerjaan yang diberikan kepada saya

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Hierarki Ilmu Menurut Filosofis Al-Farabi

18 November 2022   12:12 Diperbarui: 18 November 2022   12:25 2179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

2. Karakteristik Klasifikasi Al-Farabi   

                 Menurut Al-Farabi, dia telah menyusun klasifikasi di atas dengan sub-subbagian terincinya dan dengan beberapa sasaran masing-masing. Pertama, klasifikasi itu dimaksudkan sebagai petunjuk umum ke arah berbagai ilmu, sedemikian rupa hingga para pengkaji hanya memilih mempelajari subjek-subjek yang benar-benar membawa manfaat bagi dirinya. Kedua, klasifikasi tersebut memungkinkan seseorang belajar tentang hierarki ilmu. Ketiga, berbagai bagian dan subbagiannya memberikan sarana yang bermanfaat dalam menentukan sejauh mana spesialisasi dapat ditentukan secara sah. Keempat, klasifikasi itu menginformasikan kepada para pengkaji tentang apa yang seharusnya dipelajari sebelum seseorang dapat mengklaim diri ahli dalam suatu ilmu tertentu.

3. Pembagian Ilmu Kebahasaan dan Logika 

a) Ilmu Bahasa b) Ilmu Logika

Klasifikasi dan Deskripsi Ilmu-ilmu Filosofis 

1. Ilmu-ilmu Matematis   

             Menurut Al-farabi wilayah matematika meluas hingga ke luar ruang lingkup Quadrivium Latin ( aritmetika, geometri, astronomi, dan musik) dan meliputi pula optika, ilmu tentang barat, dan ilmu tentang "alatalat mekanik",11 yang didalam ilmu modern merupakan bagian dari fisika. Ketujuh bagian tersebut menyususn keseluruhan dunia bilangan dan bentuk, termasuk sifat-sifat atau atribut-atribut mereka, inheren dalam berbagai kelas wujud.

2. Ilmu Alam  

              Al-Farabi memperkenalkan pembagian ilmu alamnya dengan suatu definisi tentang disiplin itu, ilmu alam adalah ilmu yang "menyelidiki bendabenda alami dan aksiden-akseden yang inheren di dalamnya" dan berkenaan dengan sebab-sebab mereka dalam kerangkap empat sebab Aristotelian. Untuk menggambarkan secara efektif materi subjek ilmu ini.  

              Al-Farabi membagi ilmu alam menjadi delapan bagian. Seperti halnya logika, setiap bagian dari ilmu alam bersesuaian dengan satu buku Aristoteles atau beberapa bagian darinya. Bagian pertama dari ilmu alam, yang dikatakan Al-Farabi mengkaji "apa yang dimiliki secara bersama oleh setiap benda alami, sederhana maupun kompisit, dalam hal prinsip-prinsip dan aksiden-aksiden yang mengikuti langsung prinsip-prinsip tersebut. Bagian kedua ilmu alam berhubungan dengan benda-benda sederhana yaitu,  mengkaji eksistensi berbagai jenis benda sederhana dan sifat umumnya, mengkaji benda-benda sederhana sejauh mereka merupakan unsur-unsur dari benda tersusun, dan menguji sifat-sifat umum benda sederhana yang membentuk bagian-bagian dari benda tersusun. Bagian Ketiga dari ilmu alam secara umum berhubungan dengan penciptaan dan penghancuran bendabenda alami dari materi penyusun. Bagian Keempat ilmu alam berhubungan dengan prinsip-prinsip reaksi yang dipakai oleh keempat unsur itu dalam rangka membentuk senyawa,senyawa, tidak jadi soal dari benda-benda apa ia tersusun. Bagian Kelima dari ilmu alam berkaitan dengan berbagai jenis benda yang tersusun dari keempat unsur itu. Bagian Keenam ilmu alam mempelajari benda homogen yang bukan merupakan bagian dari benda heterogen. Bagian Ketujuh berhubungan dengan seluruh spesies tumbuhan. Bagian Kedelapan ilmu alam berhubungan dengan berbagai spesies bintang yang berbeda, sifat-sifat umumnya dan juga sifat-sifat yang khas dari masingmasing spesies.

3. Metafisika   

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun