Kamipun saling berpelukan diiringi suara teriakan dan tepuk tangan orang-orang di taman ini.
“Oh iya aku sudah membelikan seemua makanan yang kau sukai sebanyak mungkin. Mari kita habiskan bersama.”
“Kau ini seperti Luhan sunbae ?! Aku kenyang karena masakanmu tadi pagi.”
“Lalu bagaimana dengan nasib semua makanan ini ? Jangan-jangan kau yang mengahabiskan semua makanan itu ya ?”
“Tentu saja kau kan sama sekali tidak bisa masak tapi kau berusaha memasak untukku. Jadi aku menhabiskan semuanya sendirian .”
“MWO ?!”
“Aku juga perah melihat kalian berdua kesini 2 kali beberapa hari ini. Apa yang kalian lakukan ? Dan saat itu apa status kalian ?”
“Oh itu Bora sedang memberiku informasi tentangmu, dan memberiku resep supaya aku bisa memasak untukmu. Beberapa hari ini dia juga mengajariku memasak dirumahku. Oh iya sebenarnya bunga yang aku bawa itu untukmu”
“Jadi bunga itu untukku bukan untuk Han Bora ?”
“Tentu saja. Memangnya siapa lagi yang suka bunga langka itu selain Sewon-I”
“Oh so Baekhyun-a so sweet”, kataku sambil mencubit pipi Baekhyun.