Sekarang bayangkan upaya pemahaman terhadap agama wahyu tapi buku panduan atau standar pemahaman yang dipake adalah sesuatu yang diluar agama misal pemahaman versi ateisme atau cara pandang materialisme atau versi ilmu fisika-ilmu empiris ya wajar bakal terjadi stigma stigma negatif terhadap agama yang sebenarnya tidak sesuai dengan buku panduannya
Contoh ; Menurut buku panduannya untuk memahami agama mesti pake analisa akal budi,analisa batiniah-nurani.Tapi karena fihak luar tidak mau menggunakan cara seperti itu lalu fihak luar tersebut stigma agama sebagai "musti diterima sebagai kebenaran walau tidak difahami secara ilmiah" .. lha padahal ia tak faham agama karena tak mau mendalami berdasar buku panduannya
Dan ingat di dunia ini pandangan terhadap agama termasuk agama wahyu itu beragam-plural,Ada versi kaum beragama itu sendiri,ada versi liberalis,ada versi sekuleris,ada versi orientalist,ada versi ateistik,ada versi materialist,ada versi agama lain dlsb.Pantaskah cara pandang-pemahaman terhadap agama melulu selalu menggunakan standar pemahaman fihak diluar agama ?
Jadi manusia memframing sesuatu sebagai dogma kadang bisa karena ia faham tapi kadang karena tidak faham atau kadang karena cenderung ingin menyangkalnya atau karena tak mau mendalaminya
Tuhan menyuruh manusia menggunakan akal pikiran untuk memahami ajarannya lantas ajarannya di frame sebagai dogma oleh manusia,Sekarang sebagai bahan perbandingan ; Penguasa Sovyet-Korea utara membuat ideologi dan tak meminta ideologinya tersebut untuk misal dielaborasi dengan menggunakan prinsip akalbudi-hati nurani malah yang melawannya mesti bersiap untuk dihukum mati
Dan mesti waspada di zaman yang dianggap serba ilmiah ini banyak orang yang mudah frame sesuatu sebagai dogma bisa sebenarnya karena ia tak faham atau menyangkalnya atau melihatnya dengan kacamata-cara pandang yang tidak tepat.Maka kita harus belajar kritis untuk analisa secara mendalam
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H