Mohon tunggu...
Tri Budhi Sastrio
Tri Budhi Sastrio Mohon Tunggu... Administrasi - Scriptores ad Deum glorificamus

SENANTIASA CUMA-CUMA LAKSANA KARUNIA BAPA

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen Kontemporer: Jangan Mengukir Pelangi, Sayang!

25 Februari 2021   13:38 Diperbarui: 25 Februari 2021   13:41 409
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://paintingandframe.com/prints/vladimir_kush_the_rainbow-78384.html

"Kau ingat hari ini?" tanya Citra dalam perjalanan pulang sekolah. Citra duduk di kelas II IPS sedangkan Wahyu duduk di kelas III IPA.

"Hari ini? Ada apa?" tanya Wahyu tidak mengerti.

"Hari ini tepat setahun kita berkenalan, bukan?" Citra mengingatkan Wahyu.

Wahyu mengerutkan kening, mencoba mengingat-ingat.

"Aku tidak ingat persisnya," kata Wahyu, "tetapi tampaknya memang sudah setahun kita berkenalan!"

"Kau tidak ingin merayakan hari ini?" tanya Citra.

"Tentu saja ingin, cuma bagaimana merayakannya? Aku tidak punya uang sekarang."

"Aku punya!" kata Citra.

"Berapa?"

"Seratus ribu!"

"Darimana engkau dapat?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun