Mohon tunggu...
Tri Budhi Sastrio
Tri Budhi Sastrio Mohon Tunggu... Administrasi - Scriptores ad Deum glorificamus

SENANTIASA CUMA-CUMA LAKSANA KARUNIA BAPA

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen Kontemporer: Harga Sebuah Nama

24 Februari 2021   14:26 Diperbarui: 10 November 2024   12:48 466
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
pinterest.com/artsyjs

"Tetapi satu hal jangan engkau lupakan, kawan!" lanjutku.

Hamid kulihat mengerutkan keningnya.

"Apa itu?" tanyanya kurang senang, mungkin karena kata kataku sedikit mengganggu kegembiraannya karena mendapat dukungan.

"Kehormatan dan nama tidaklah sama. Kehormatan adalah kehormatan sedangkan nama adalah nama. Apa artinya sebuah nama, begitu seorang pujangga besar pernah menanyakannya!"

Hamid cemberut. Jelas terlihat dia tidak puas dengan kata-kataku.

"Kau tidak setuju dengan kata-kataku?" aku bertanya mendahului cepat-cepat.

Hamid mengangguk.

"Ya, aku tidak setuju dengan pendapatmu. Nama bagiku adalah kehormatan."

Aku tersenyum.

"Tentu saja aku tidak bisa memaksakan sebuah pendapat padamu," kataku. "Kalau engkau menganggap bahwa nama adalah sebuah kehormatan, itu terserah kamu. Meskipun bagiku, nama adalah nama, dan kehormatan adalah kehormatan!"

"Aku tetap beranggapan bahwa nama adalah sebuah kehormatan, tidak perduli apa pendapatmu!" kata Hamid mantap. "Menghina sebuah nama adalah sama dengan menghina sebuah kehormatan dan aku bertekad menebus penghinaan ini, apapun yang harus kukorbankan."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun