Mohon tunggu...
Thuluw Muhlis Romdloni
Thuluw Muhlis Romdloni Mohon Tunggu... lainnya -

Bukan penulis, hanya orang narsis dan numpang eksis :D www.senjasagarmatha.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Artikel Utama

R.I.P Valentine's Day

14 Februari 2015   23:45 Diperbarui: 17 Juni 2015   11:10 512
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sepasang kekasih. Mati di hari orang-orang merayakan cinta kasih.

***

"Chis, ayo pulang." Ajakku.

Pesta sudah selesai. Puas aku berbicara sendiri, ngobrol sendiri dengan gundukan tanah di pemakaman ini. Tisuku habis. Mataku merah, lebam kebanyakan menangis.

"Bentar," Chis masih jongkok. Tangannya mengeruk permukaan tanah. Membuat gundukan kecil di sisi antara makam Sham dan Tra.

"Itu makam siapa? Eric?" Aku tertawa kecil.

"Bukan. Eric sudah aku makamkan di masa lalu."

Chis, yang sudah sembuh stresnya tanggal 14 ini, mengeluarkan papan kecil dari tasnya. Papan itu ia tancapkan di ujung gundukan tanah yang barusan ia bikin.

Karena aku berdiri, aku tidak begitu jelas membaca tulisan di papan itu.

Seolah mendengar kata hatiku, dengan lirih, Chis berkata, "R.I.P VALENTINE’S DAY"

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun