Mohon tunggu...
Anjas Permata
Anjas Permata Mohon Tunggu... Konsultan - Master Hypnotist

Trainer Hypnosis, Master Hypnotist, Professional Executive, Founder Rumah Hipnoterapi, Founder Mind Power Master Institute, Ketua DPD Perkumpulan Komunitas Hipnotis Indonesia (PKHI)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Hikmah Isra Miraj Dalam Perspektif Meningkatkan Nilai Diri

11 Maret 2021   10:22 Diperbarui: 11 Maret 2021   16:41 712
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

“Aroma apa ini, wahai Jibril?” tanya Nabi kepada Jibril.

"Ini adalah aroma Masyithah binti Firaun dan putra-putranya” jawab Jibril.

Dikisahkan pada suatu hari ketika Masyithah sedang menyisiri putri Firaun, tiba-tiba sisirnya terjatuh. Kemudian dia mengatakan,

"Dengan menyebut nama Allah, celakalah Fir'aun".

Putri kecil Fir'aun dengan polos lantas bertanya kepada Masyithah apakah dia punya Tuhan selain ayahnya. Masyithah pun menjawab jujur bahwa dia memang mempunyai Tuhan yaitu Allah Swt.

Atas jawaban Masyithah tersebut, putri Fir'aun kemudian memberitahukan kepada ayahnya. Mengetahui hal itu akhirnya Fir'aun marah dan menghukum Masyithah beserta anak-anaknya untuk memasuki timah panas kemudian meninggal dunia.

Ketiga, orang yang malas menunaikan shalat.

Selanjutnya Nabi melihat beberapa orang yang tengah memecahkan kepala sendiri. Dan setelah memar sampai hancur, keadaannya kembali lagi seperti semula. Hal itu terus mereka lakukan terus menerus.

“Siapa mereka, wahai Jibril?” tanya Nabi.

“Mereka adalah orang-orang yang kepalanya terasa berat untuk diajak shalat fardhu” jawab Jibril.

Keempat, orang yang tidak mau berzakat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun